Network
WARTA LOMBOK - Sebuah startup yang berbasis di San Francisco bernama Framework baru saja meluncurkan proyek ambisius yakni laptop produktivitas yang tipis dan ringan yang diklaimnya dapat diupgrade, disesuaikan, dan diperbaiki dengan cara yang tidak dapat dilakukan oleh notebook lain.
Pendiri kerangka kerja Nirav Patel mengatakan bahwa perusahaan bertujuan untuk mengatasi rasa frustrasinya yang berkepanjangan dengan perusahaan teknologi konsumen. Patel adalah salah satu karyawan Oculus asli dan telah bekerja untuk Apple juga.
Patel melihat laptop Framework lebih dari sebuah produk namun melihatnya sebagai sebuah ekosistem.
Kerangka ini hadir dengan layar 13,5 inci 2256 x 1504, webcam 1080p 60fps, baterai 55Wh, dan sasis aluminium 2,87 pon. Di dalamnya tertanam prosesor Intel Generasi ke-11, memori DDR4 hingga 64GB, dan penyimpanan NVMe Gen4 4TB atau lebih.
Seperti halnya dengan semua jenis laptop konsumen, pembeli dapat menukar dan meningkatkan berbagai bagian internal kerangka, termasuk RAM, baterai, dan penyimpanan.
Perusahaan sedang mencoba untuk memberikan tiga keuntungan tambahan. Yang pertama konsumen dapat menyesuaikan dan meningkatkan komponen eksternal sasis, termasuk keyboard, layar, bezel yang terpasang secara magnetis, dan port melalui sistem kartu ekspansi.
Jika Anda seseorang yang membenci dongle dan dok, Anda dapat memilih empat port dari bermacam-macam yang mencakup USB-C, USB-A, HDMI, DisplayPort, microSD, dan lain-lain.
Yang kedua adalah Framework akan menjual modulnya sendiri di pasar online terpusat, yang juga terbuka untuk penjual dan reseller pihak ketiga.
