Network
WARTA LOMBOK – Merebaknya virus Covid-19 saat ini menyebabkan kondisi perekonomian masyarakat tak kunjung stabil. Saat ini banyak oknum yang memanfaatkan peluang untuk melancarkan aksi penipuan.
Modus penipuan diantaranya beredar melalui broadcast atau pesan siaran jejaring aplikasi WhatsApp, yang menginformasikan tentang Daftar Kartu Prakerja Gelombang 11.
Seperti diketahui program Kartu Prakerja Gelombang 10 beberapa waktu lalu resmi ditutup.
Baca Juga: Bupati Dompu H. Bambang M. Yasin (HBY) Positif Korona Covid-19, Akhirnya Dirujuk ke RS di Mataram
Menurut Kemenko Perekonomian, pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 11 kemungkinan dibuka, namun tidak dalam waktu dekat.
Sebelum kabar pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 11 muncul, seorang warga Desa Jambar, Kecamatan Nusaherang, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat justru terkena tipu.
Sebagaimana diberitakan DialektikaKuningan.com dalam artikel "Warga Kuningan Ternyata Ada yang Kena HOAX Daftar Kartu Prakerja Gelombang 11", korban yang bernama Hamdan akui sempat mengikuti pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 11 yang nyatanya adalah sebuah penipuan.
Baca Juga: Dirjen Nizam: Himbau Perguruan Tinggi Agar Mahasiswa Jangan Ikut Demonstrasi UU Cipta Kerja
