WARTA LOMBOK – Sinopsis Gopi kali ini diawali ketika Gopi sedang berada di kamarnya dan dia sedang berdoa juga memanjatkan syukur kepada dewanya karena Kokila telah selamat.
Ahem kemudian datang menghampiri Gopi dan kemudian dia meminta maaf kepadanya karena dia tidak mengerti dan tidak percaya disaat dia berusaha memberitahukan kebenaran.
Gopi kemudian meminta Ahem untuk tidak berkata demikian karena baginya Kokila adalah ibu kandungnya.
Ahem mengucapkan terima kasih kepada Gopi dan dia memegangi tangannya lalu langsung saja berlutut untuk mencium tangannya.
Ahem mengatakan bahwa dia sangat beruntung memiliki istri seperti Gopi dan karena itu dia sangat menyayanginya.
Gopi merasa terharu dengan ucapan Ahem sehingga dia langsung meluknya dan suasana menjadi sangat bahagia.
Kokila kemudian datang dan dia merasa canggung karena telah memergoki Gopi dan Ahem sedang berpelukan.
Gopi dan Ahem tentunya merasa malu tetapi mereka mempersilahkan Kokila untuk masuk.
Kokila kemudian mengucapkan terima kasih kepada Gopi karena telah menyelamatkan hidupnya dan memberikan kehidupan kedua baginya.
Kokila mengatakan bahwa Gopi rela berkorban untuk dirinya dan juga seluruh keluarga Mody.
Gopi kemudian meminta Kokila untuk tidak berkata demikian karena itu adalah kewajibannya sebagai seorang anak.
Kokila dan Gopi kemudian berpelukan lalu tepat saat itu Hetal dan si nenek datang lalu mereka sangat bersyukur karena keluarga Mody telah bersatu lagi.
Baca Juga: Kemesraan Katrina Kaif di Kolam Renang 'Aku dan Milikku' Vicky Kaushal 'Saya Beruntung Memilikinya'
Hetal mengatakan bahwa Gopi dan Kokila memiliki ikatan yang sangat kuat sehingga mereka tidak dapat dipisahkan.
Hetal sangat merasa bersyukur untuk itu lalu lalu dia mengambil sepotong apel kemudian memberikannya kepada Kokila.
Kokila langsung saja meminta berkat dari Hetal sedangkan Gopi meminta maaf kepadanya karena dia telah menyakitinya .
Hetal meminta Gopi tidak berkata demikian dan dia mengatakan jika dirinya berada dalam posisi Gopi maka dia pasti akan melakukan hal yang sama.
Tidak lama setelah itu Urmila dan Kinjal datang lalu disusul juga oleh Paran yang membawa setangkai bunga.
Urmila langsung saja menggoda Paran sehingga membuat semua orang tersenyum bahagia.
Paran kemudian menyimpan bunga mawar tersebut di kepala Kokila dan kemudian dia memintanya untuk memulai hidup yang baru.
Baca Juga: Ternyata Pernikahan Khadijah dengan Nabi Muhammad Berawal Dari Sini, Sangat Menakjubkan
Paran berharap tidak akan ada masalah lagi di keluarga Mody, sontak semua orang langsung tertawa karena dia begitu romantis.
Sedangkan Kokila dan lainnya merasa sangat terharu kemudian mereka turun bersama dan bersiap untuk berkumpul untuk makan.***