Villareal sebenarnya kesulitan dalam serangan, hanya memiliki 28% penguasaan bola dengan 270 operan yang akurasinya mencapai 71%.
Baca Juga: Penampilan Still Cut Ahn Bo Hyun di Drama Flex X Cop Bikin Penggemar Kagum
Meskipun Barcelona mendominasi pertandingan dengan 72% penguasaan bola dan 663 operan, Villareal berhasil memanfaatkan peluang dengan efektif.
Barcelona melakukan 22 tembakan, 10 di antaranya mengarah ke gawang lawan, sementara Villareal hanya melakukan enam tembakan on target dari 10 kesempatan.
Selain itu, dalam hal pelanggaran, Villareal lebih agresif dengan melakukan 13 kali pelanggaran, sedangkan tuan rumah hanya melakukan delapan kali pelanggaran.
Baca Juga: Penampilan Still Cut Ahn Bo Hyun di Drama Flex X Cop Bikin Penggemar Kagum
Kekalahan ini menjadi sorotan terbesar, menunjukkan bahwa performa Barcelona saat ini tengah mengalami tantangan yang signifikan di berbagai kompetisi.
Xavi Hernandez Mengundurkan Diri Sebagai Manajer Barcelona akhir Musim
Xafi Hernandez, sebagai pelatih Barcelona, tentu memiliki andil dalam kekalahan timnya. Sebagai pemimpin, ia harus berada di garis depan saat Barcelona mengalami hasil buruk.
Namun, tidak hanya Hernandez yang perlu dipertanyakan, sejumlah blunder pemain juga berkontribusi pada kekalahan tersebut.
Blunder fatal Joao Cancelo pada proses gol Ilias Akomac menciptakan situasi sulit. Ronald Araujo juga membuat kesalahan pada gol Alexander Charlot dengan umpan yang buruk.