Orang dalam suku ini dikenal sangat jarang besentuhan dengan air yang dilakukannya sebagai bentuk perlindungan diri dari ancaman "predator".
Tubuh yang tidak bersentuhan dengan air ini, kompleksitas bakterinya akan tinggi dan menjadi antibiotik alami untuk tubuh.
Hal ini mengakibatkan tubuh orang suku Yanomami lebih kebal terhadap serangan virus penyakit.
Baca Juga: Realme, Xiaomi, Vivo, Samsung, dan Oppo menjadi Daftar HP di Bawah Rp2 Juta bulan November 2020
Kompleksitas bakteri ini ialah sekumpulan mikro bioma yang penting untuk kesehatan tubuh.
Jika kompleksitas bakteri berkurang, maka tubuh akan rentan terhadap virus dan penyakit.*** (Mantra Sukabumi.com/Mega Selpia)