Inggris Menutup Penerbangan dari Uni Emirat Arab Guna Antisipasi Meluasnya Varian Baru Covid-19

- 29 Januari 2021, 20:35 WIB
Inggris resmi melarang penerbangan dari Uni Emirat Arab guna mencegah penyebaran varian baru Covid-19
Inggris resmi melarang penerbangan dari Uni Emirat Arab guna mencegah penyebaran varian baru Covid-19 /Reuters/Abdel Hadi Ramahi

WARTA LOMBOK - Inggris melarang penerbangan penumpang langsung dari Uni Emirat Arab serta menutup rute maskapai internasional dari Dubai ke London pada Jumat, 29 Januari 2021.

Inggris mengatakan pihaknya menambahkan Uni Emirat Arab, Burundi, dan Rwanda ke daftar larangan perjalanan virus korona karena kekhawatiran atas penyebaran varian Covid-19 yang lebih menular dan berpotensi kebal vaksin yang pertama kali diidentifikasi di Afrika Selatan.

Hal larangan penerbangan tersebut diungkapkan Menteri Transportasi Inggris Grant Shappps melalui cuitan di Twitter pada hari Kamis.

Baca Juga: Berikut 5 Negara di Dunia yang Tidak Memiliki Bandara

Baca Juga: Mantan Penasihat Donald Trump Diduga Posting Foto Anaknya Telanjang Dada di Twitter

“Ini berarti orang yang telah masuk atau transit melalui negara-negara ini akan ditolak masuk, kecuali warga negara Inggris, Irlandia dan negara ketiga dengan hak tinggal yang harus mengisolasi diri selama sepuluh hari di rumah", tulisnya keterangannya seperti dikutip Warta Lombok.com dari Reuters.

Di situs webnya, Emirates mengatakan akan menangguhkan semua penerbangan penumpang Inggris mulai 1300 GMT, ketika larangan berlaku.

Etihad Airways mengatakan pihaknya hanya akan menangguhkan penerbangan ke Inggris, dengan penerbangan dari Inggris tetap tidak terpengaruh.

Dalam sebuah pernyataan, bandara Dubai menyarankan mereka yang memesan penerbangan yang akan tiba di Inggris setelah larangan tersebut untuk tidak pergi ke bandara dan malah menghubungi maskapai penerbangan mereka.

Halaman:

Editor: Herry Iswandi

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah