Network
WARTA LOMBOK - Dua agen FBI tewas dan tiga lainnya luka-luka dalam penembakan Selasa pagi ketika petugas penegak hukum melakukan penggeledahan dalam kasus pornografi anak di sebuah apartemen di Sunrise, Florida AS.
Tersangka pria bersenjata itu kemudian melakukan bunuh diri, menurut keterangan petugas penegak hukum. Dari catatan badan publik, penembakan terakhir seorang agen FBI terakhir kali terjadi pada tahun 2008.
FBI mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa tim penegak hukum berada di apartemen, dekat 10100 Reflections Blvd untuk menjalankan surat perintah penggeledahan.
Baca Juga: Viral Wanita Senam Ampun Bang Jago Disaat Militer Myanmar Lakukan Kudeta
Presiden Asosiasi Agen FBI Brian O’Hare mengatakan bahwa para agen tersebut berusaha untuk menyita bukti dari tersangka sehubungan dengan penyelidikan pornografi anak.
“Agen Khusus FBI mempertaruhkan nyawa mereka untuk melindungi negara kita, dan kehilangan Agen ini menghancurkan seluruh komunitas FBI dan negara kita.
"FBIAA berharap semua orang Amerika akan bergabung dengan kami dalam upaya kami untuk mendukung keluarga FBI ini di saat tragedi ini", kata O'Hare dikutip Warta Lombok.com dari Washington Post, Rabu, 3 Januari 2021.
Direktur FBI Christopher A. Wray mengidentifikasi mereka yang tewas sebagai Agen Khusus Daniel Alfin dan Agen Khusus Laura Schwartzenberger. Dia mengatakan dua agen lainnya, yang tidak diidentifikasi, dirawat di rumah sakit, dan agen ketiga yang terluka tidak memerlukan rawat inap.
"Setiap hari, Agen Khusus FBI membahayakan diri mereka sendiri untuk menjaga keamanan rakyat Amerika," kata Wray dalam sebuah pernyataan.
