Vaksin Merah Putih dan Vaksin Nusantara, Jokowi: Pengembangan Vaksin Harus Ikuti Prosedur dan Kaidah Ilmiah

- 14 Maret 2021, 14:05 WIB
Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) jelaskan terkait vaksin merah putih dan vaksin nusantara
Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) jelaskan terkait vaksin merah putih dan vaksin nusantara /Setkab

WARTA LOMBOK - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dalam keterangan pers menyampaikan dukungannya terhadap inovasi yang dilakukan, terlebih di saat pandemi saat ini.

Ia juga menegaskan, pengembangan vaksin COVID-19 yang tengah dilakukan oleh para ilmuwan di Tanah Air harus memenuhi prosedur dan kaidah ilmiah atau keilmuan.

“Untuk menghasilkan produk obat dan vaksin yang aman, berkhasiat, dan bermutu mereka juga harus mengikuti kaidah-kaidah saintifik, kaidah-kaidah keilmuan,” tuturnya, seperti yang dilansir wartalombok.com dari laman setkab.go.id Minggu, 14 Maret 2021.

Baca Juga: Rakornas Penanggulangan Bencana BNPB 2021 Mengusung Materi 1 Tahun Evaluasi Covid-19

Selain itu, Presiden menekankan, uji klinis yang ditempuh juga harus sesuai dengan prosedur yang berlaku.

Daripada harus dilakukan secara terbuka, bersifat transparan, serta melibatkan banyak ahli.

“Persyaratan dan tahapan ini penting dilakukan untuk membuktikan bahwa proses pembuatan vaksin sangat mengedepankan unsur kehati-hatian dan dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah, sehingga vaksin yang dihasilkan aman dan efektif penggunaannya,” ujarnya.

Kepala Negara mengungkapkan, saat ini di dalam negeri tengah dikembangkan dua vaksin COVID-19 yaitu vaksin Merah Putih dan vaksin Nusantara.

Pengembangan tersebut harus mendapat dukungan berbagai pihak.

Baca Juga: NTB Ciptakan Alat Rapid Test Antigen Enram, Gubernur NTB Ucapkan Terima kepada UNRAM dan Laboratorium Hepatika

“Dalam situasi pandemi saat ini, tentu kita semuanya mendukung adanya penelitian dan pengembangan baik itu obat maupun vaksin agar terwujud kemandirian di bidang farmasi, sekaligus untuk percepatan akses ketersediaan vaksin di masa pandemi COVID-19 ini,” ujarnya.

Presiden menambahkan, jika semua tahapan dan kaidah ilmiah telah dilalui dan dipenuhi maka produksi vaksin dapat dipercepat untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

“Jika semua tahapan sudah dilalui, kita percepat produksi untuk memenuhi kebutuhan di dalam negeri akan vaksin,” tuturnya.

Dalam pernyataannya, Presiden juga kembali menegaskan dukungannya terhadap inovasi yang dilakukan, apalagi di saat pandemi saat ini.

Baca Juga: Bio Farma dan Kamar Dagang Indonesia Sepakati Perjanjian Kerja Sama Vaksinasi Gotong Royong

“Inovasi merupakan kunci bagi kemajuan sebuah negara, tidak terkecuali Indonesia. Oleh karena itu, tentunya kita akan selalu mendukung inovasi-inovasi yang dilakukan oleh para inovator kita,” tandasnya.***

Editor: Mamiq Alki

Sumber: setkab


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x