WARTA LOMBOK - Kegiatan olahraga berintensitas tinggi kurang dari dua jam sebelum tidur dikabarkan dapat berdampak buruk bagi kualitas tidur.
Hal tersebut dikarenakan kegiatan olahraga dengan intensitas tinggi dapat memicu perubahan fisiologis yang bisa menunda kantuk.
Alih-alih membantu tidur lebih berkualitas, olahraga mendekati tidur justru tidak direkomendasikan untuk anda.
Baca Juga: Dikabarkan Dekat Karena Sinetron Karmila, Haico Van Der Veken dan Axel Matthew Tetap Profesional
Dikutip wartalombok.com dari Healthline pada 13 Oktober 2021, banyak orang tidak mengetahui interaksi antara olahraga dengan kualitas tidur.
Penelitian mengungkapkan bahwa waktu olahraga mempengaruhi kualitas tidur seseorang, dimana tidur bisa menjadi lebih lama dan nikmat tergantung waktu pelaksanaan olahraganya.
Kegiatan olahraga yang berakhir dua jam sebelum tidur bisa membuat anda tertidur lebih cepat dan lebih lama, terlebih jika anda merupakan orang lebih banyak duduk.
Sementara itu, olahraga yang berakhir kurang dari dua jam sebelum tidur bisa membuat anda lebih sulit untuk memulai tidur dan memiliki waktu yang singkat untuk tidur.
Baca Juga: Kunjungan Kerja ke NTB, Mensos Tri Rismaharini Salurkan Bantuan Senilai Rp700 Juta