Muktazilah Meyakini Al Quran adalah Makhluk dan Meragukan Keasliannya, Ini Penjelasan Ahlussunnah wal Jamaah

- 22 Februari 2021, 15:33 WIB
Anggapan golongan Muktazilah terkait keaslian Al Quran dan menyatakannya sebagai seorang makhluk dibantah mayoritas Ahlussunnah wal Jamaah
Anggapan golongan Muktazilah terkait keaslian Al Quran dan menyatakannya sebagai seorang makhluk dibantah mayoritas Ahlussunnah wal Jamaah /Pixabay/Hamza Sefa Yilmaz

Pembedaan  tersebut  juga  ditujukan  untuk golongan Hasyawiyah (kelompok Ibn Taimiyah) yang mengatakan Al Quran itu Qadim termasuk yang berupa huruf dan lafadznya.

Diketahui bahwa sifat-sifat Allah adalah sesuatu hal yang melekat bagi Allah, tapi juga bukan Allah. Pembaca mungkin agak bingung, tapi ini logika yang keren.

Itu artinya, setiap yang dihasilkan dari suatu sifat yang merupakan bentuk sifat tersebut, maka hal itu tidak dianggap makhluk. Allah berfirman setiap waktu. Firman itu masih dikategorikan sebagai kalam, bukan lagi masuk dalam kategori makhluk.

Baca Juga: Berikut Bentuk-Bentuk Kepatuhan Mutlak Seorang Istri dan Kewajiban Suami Dalam Membimbingnya

Hal ini jelas berbeda dengan konsep sifat yang lain, sifat kudrat misalnya. Allah menciptakan alam raya ini dengan kekuasaannya.

Hasilnya yaitu alam raya ini kita sebut sebagai makhluk. Mengapa? Karena sifat kudrat Allah dengan hasil dari pekerjaan Allah, adalah suatu hal yang berbeda.

Sementara firman Allah adalah sesuatu hal yang merupakan bagian dari sifat Kalam. Jadi firman Allah bukanlah hasil dari sifat kalam Allah, tapi masih bagian di dalamnya. Itulah yang membuat Al Quran adalah kalamullah, bukan makhluk.***

Halaman:

Editor: Herry Iswandi

Sumber: Buku 'Konsep Mayoritas Ahlussunnah wal Jamaah'


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah