Moeldoko Terpilih Ketum Demokrat Versi KLB, Ihsan Hamid: Ini Akumulasi dari Perpecahan Internal Sejak Dulu

- 6 Maret 2021, 09:56 WIB
Moeldoko, Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB).
Moeldoko, Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB). /instagram.com/@dr_moeldoko

WARTA LOMBOK - Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat berlangsung di Hotel The Hills Sibolangit Deli Serdang Sumatera Utara (Sumut) pada Jumat, 5 Maret 2021.

KLB Partai Demokrat Sumut menetapkan Jenderal (Purn.) Moeldoko sebagai Ketua Umum (Ketum) di Partai besutan Susilo Bambang Yodoyono (SBY).

Terpilihnya Moeldoko sebagai Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB) Sumut membuat perseteruan di Internal Partai Demokrat akan makin seksi dan memanas.

Baca Juga: Demokrat dalam 'Pusaran Guncangan Para Elit', 11 Catatan Fenomena yang Menimpa Partai Besutan SBY

Pengamat Politik UIN Mataram, Ihsan Hamid menyampaikan bahwa Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat menarik karena ada Pak Moeldoko yang siap dan kawal hasil KLB.

"Moeldoko itu menjadi magnet besar sehingga eks kader akan tertarik ikut memperkuat KLB, karena semua orang tau siapa Muldoko," kata Ihsan Hamid yang juga kandidat Doktor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Pilpres tahun 2024 ini menjadi tujuan utama dai  partai-partai saat ini, oleh sebab itu kendaraan partai harus disiapkan dari saat ini sehingga kegiatan penguatan internal dan jaringan makin solid.

Ihsan Hamid menegaskan daripada membuat partai baru tidak mudah dan syarat dengan perjuangan tinggi dan beban besar, mending sleding ditikungan disaat ada celah dan dapat momentum tepat.

"Bagi mereka waktu masih cukup untuk tarung di depan hukum dengan segala mekanisme yangg berlaku dalam memperebutkan legalitas hukumnya," tegasnya.

Halaman:

Editor: Mamiq Alki


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x