WARTA LOMBOK - Menteri Badan Usaha Milik Negara (Menteri BUMN), Erick Thohir saat ini telah melakukan kunjungan kerja di Amerika Serikat.
Kunjungan kerja yang dilakukan Kementerian BUMN di Amerika Serikat dilakukan untuk menjajaki kerjasama di bidang energi.
Kementerian BUMN juga menjajaki kerjasama di bidang kesehatan, dan investasi.
Dikutip wartalombok.com dari akun Twitter Kementerian BUMN @KemenBUMN pada 12 Mei 2021, kerjasama difokuskan pada ketiga bidang tersebut.
"Perjalanan kerja kali ini difokuskan pada tiga bidang, yaitu energi, investasi, dan kesehatan,” tutur Erick Thohir.
Kementerian BUMN menjadi bagian dari program BUMN Go Global dan menjalin serta mempererat hubungan dagang.
Hubungan dagang yang dipererat melalui program BUMN Go Global dilakukan antara Indonesia dan Amerika Serikat.
Baca Juga: Bagaimana Cara Mengatur Kamar Tidur Menurut Feng Shui
Jalinan hubungan dagang antara Indonesia dan Amerika Serikat juga dilakukan melalui kerjasama strategis dengan BUMN-BUMN Indonesia.
Menteri Erick Thohir menyaksikan penandatanganan kesepakatan pada bidang energi pada 11 Mei 2021.
Penandatanganan kesepakatan terjadi antara PT Pertamina (Persero), PT Bukit Asam Tbk., Air Products & Chemical Inc. (Air Products).
Penandatangan antara beberapa perusahaan tersebut sebagai proyek strategis nasional gasifikasi batu bara.
Baca Juga: Bulan Ramadhan Telah Berlalu, Bisakah Kita Istiqamah Setelahnya?
Selain itu, kerjasama juga terjadi antara Pertamina dengan ExxonMobil di bidang Carbon Capture and Storage (CCS).
Kerjasama antara Pertamina dengan ExxonMobil juga terjadi di bidang Carbon Capture, Utilization, and Storage (CCUS).
Kerjasama pada beberapa bidang tersebut ditujukan untuk menekan emisi karbon.
Selain itu juga sebagai bagian dari upaya Enhance Oil and Gas Recovery di sumur-sumur Pertamina untuk meningkatkan produksi migas negara.
Menteri BUMN fokus pada menjajaki kerjasama antara Holding Rumah Sakit BUMN Indonesia Healthcare Corporation (IHC) di bidang kesehatan.***