"Skema kerjasama pemerintah dan badan usaha plus CSR ini sangat bagus sekali ini akan sekali lagi akan mempercepat pengembangan potensi yang ada di berbagai wilayah di tanah air kita," tambah Presiden Jokowi.
Dengan panjang landasan pacu mencapai 2000 meter dan terminal seluas 8.000 m², Bandara Singkawang diharapkan dapat mempercepat mobilitas orang, barang, dan logistik dari dan ke Singkawang. Presiden Jokowi juga menegaskan harapannya bahwa bandara ini akan menjadi pendorong utama dalam munculnya titik-titik pertumbuhan ekonomi baru di Kota Singkawang.
"Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim pada pagi hari ini saya resmikan Bandara Udara Singkawang di Kota Singkawang, Provinsi Kalimantan Barat," tandas Presiden Jokowi.
Peresmian ini menjadi momen penting dalam agenda pembangunan infrastruktur Indonesia yang terus digenjot oleh pemerintah guna mendorong pertumbuhan ekonomi dan konektivitas di seluruh negeri. Presiden Jokowi berharap, dengan hadirnya Bandara Singkawang, akan semakin banyak maskapai yang beroperasi menuju Singkawang, membuka peluang baru bagi pertumbuhan ekonomi lokal dan regional.***