Fakta Menarik Sheriff Tiraspol, Pembuat Kejutan di Liga Champions dari Negara yang Tak Diakui

- 30 September 2021, 04:45 WIB
Sheriff Tiraspol, klub sepak bola yang mewakili  Moldova di Liga Champions musim 2021-2022.
Sheriff Tiraspol, klub sepak bola yang mewakili Moldova di Liga Champions musim 2021-2022. /Instagram/@fc_sheriff

WARTA LOMBOK - Mungkin sedikit yang menduga nama Sheriff Tiraspol bakal muncul sebagai tim debutan yang membuat kejutan di Liga Champions musim ini. Faktanya, mereka berhasil melakukan itu.

Tampil untuk pertama kali mewakili negara kecil yang bahkan tidak diakui secara de facto di Eropa, Sheriff Tiraspol justru membuat sejumlah pengamat sepakbola mengerutkan dahi atas apa yang mereka torehkan.

Berbekal pemain yang jauh dari kata "berlabel bintang" nyatanya klub asal Moldova ini tampil trengginas dan menyapu bersih dua laga awal di penyisihan grup D dengan kemenangan.

Baca Juga: Hasil Liga Italia: Tundukkan Sampdoria, Juventus Perlahan Merangkak di Klasemen

Baca Juga: Hasil Liga Inggris: Nasib Tragis Chelsea dan MU, Liverpool Ditahan Imbang Tim Promosi

Muncul sebagai tim penuh kejutan di Liga Champions musim 2021-2022, berikut sejumlah fakta menarik Sheriff Tiraspol, klub sepak bola yang mewakili Moldova di pentas elit antar klub di benua Eropa.

1. Dibentuk tahun 1997 oleh seorang mantan polisi

Victor Gusan, seorang mantan polisi berinisiatif membentuk kembali Sheriff Tiraspol pada tanggal 4 April 1997 yang sebelumnya bernama Tiras Tiraspol yang kala itu masih bermain di divisi B Liga Moldova.

2. Negara yang tak diakui 

Sheriff Tiraspol berasal dari Trans Dniester, sebuah negara bagian Moldova yang tidak diakui secara de facto di Eropa.

Trans-Dniester terletak di sebidang tanah kecil yang berbatasan dengan Ukraina, dan menjadi milik Republik Moldova, sebuah negara pecahan Uni Soviet.

3. Surga bagi penyelundup

Kota Tiraspol memiliki reputasi korupsi, kejahatan terorganisir dan penyelundupan. Lembaga pemikir kebijakan luar negeri Amerika, Carnegie Endowment for International Peace, menggambarkannya sebagai "surga bagi penyelundup".

Jutaan dolar barang selundupan diyakini telah dipindahkan melintasi perbatasan dengan Ukraina dalam beberapa tahun terakhir. 

Namun di Tiraspol, gedung-gedung runtuh dan jalan-jalan retak. Ibukotanya adalah gambar yang dilukis dengan warna abu-abu Soviet.

Baca Juga: Gagal Tampil OK, Lionel Messi dan Neymar Trending Topik di Twitter

Baca Juga: Hasil Liga Champions: Barcelona dan MU Keok, Juventus Menang Telak, Chelsea Unggul Tipis

4. Kekuasaan sponsor

Sheriff Tiraspol adalah raja yang menguasai tanah petani. Omset tahunan perusahaan Sheriff sebagai sponsor utama klub hampir dua kali lipat anggaran negara Moldova.

Sponsor mendanai klub langsung dari cadangan kekayaannya yang besar, hal yang cukup kontras bahkan jika dibandingkan dengan timnas sepak bola Moldova sendiri.

5. Klub pertama yang mengontrak pemain Brasil dan Afrika

Dengan kekuatan sponsor, Sheriff Tiraspol menonjol di antara klub Moldova yang hampir berisikan pemain lokal.

Sheriff Tiraspol menjadi klub pertama di Moldova yang mengontrak pemain asal Brazil dan Afrika untuk mengisi skuad mereka.

Sheriff Tiraspol kini mengukir sejarah sendiri usai tampil luar biasa di Liga Champions Eropa. Kemenangan atas wakil Ukraina Shakthar Donetsk di laga perdana dan penampilan mengejutkan di kandang Real Madrid adalah bukti klub ini memiliki keistimewaan.***

 

 

 

Editor: Herry Iswandi

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah