Oleh: Lalu Usman Ali
WARTA LOMBOK - Sebagai pengantar dalam kajian ini kami akan menguraikan beberapa tentang dasar agama dan keislaman.
A. Agama dan keberagaman
Qurai Sihab (2006) dalam buku Menabur Pesan Ilahi mangatakan bahwa untuk memahami tema di atas dapat kita analisis melaui kajian filsafatnya yaitu apakah agama, bagaimana beragama, dan untuk apa beragama.
Baca Juga: Makna di Balik Anjuran Berhubungan Badan pada Malam Jumat
Baca Juga: Prinsip Pernikahan dan Kedudukan Suami Istri dalam Islam
Pendefinisian agama memiliki banyak ragam definisi. Qurai Sihab (2006: 20-22) mengayampaikan beberapa hal dibukunya yang berjudul Menabur Pesan Ilahi: Al-Qur’an dan Dinamika Kehidupan Masyarakat,, yaitu:
(1) kata agama berasal dari kata sansekerta, yaitu “A” berarti tidak, dan “gama” berarti kacau, jadi agama adalah peraturan yang menghindarkan manusia dari kekacuan serta mengantar mereka hidup dalam ketertiban dan keteraturan;
(2) kata agama berasal dari bahasa Indo-Germania, yang darinya lahir kata “go” dalam bahasa inggris, atau “gaan” dalam bahasa belanda, dan “gein” dalam bahasa Jerman, yang kesemuanya mengacu ke makna “jalan”;