Kali Pertama, Kemenag RI Kolaborasi dengan LPDP Kemenkeu RI untuk Beasiswa bagi Dosen PTKI

- 23 Oktober 2020, 06:18 WIB
Ilustrasi Beasiswa Kerjasama LPDP Kemenkeu RI dan Kemenag RI Tahun 2020
Ilustrasi Beasiswa Kerjasama LPDP Kemenkeu RI dan Kemenag RI Tahun 2020 /Warta Lombok/LU Ali

WARTA LOMBOK – Perdana di lingkungan Kementerian Agama menyalurkan beasiswa bagi dosen Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) melalui Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kemenkau yaitu pada tahun 2020.

Dirjen Pendidikan Islam, Muhammad Ali Ramdhani menyampaikan bahwa kerjasama Kementerian Agama dengan LPDP Kemenkeu adalah bagian dari upaya Kemenag meningkatkan kualifikasi dan kompetensi dosen PTKI.

“Beasiswa bagi dosen ini pengembangan dari kerja sama dengan LPDP. Sebelumnya, kami sudah bekerjasama untuk beasiswa santri. Untuk beasiswa dosen, tahun ini kali pertama Kemenag dan LPDP bersinergi,” tegas Dirjen Pendis di Jakarta Kamis 22 Oktober 2020.

Baca Juga: Terbaru, Cara dan Syarat Daftar Banpres UMKM dan Cek Penerima Online agar Dapat BPUM Rp 2,4 Juta

“Kami optimis pada tahun 2021 dan seterusnya, beasiswa ini bisa direncanakan lebih matang dan dapat diakses seluas-luasnya oleh para dosen di PTKI,” ungkap M Ali Ramdhani.

Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis), Suyitno menambahkan, tahun ini beasiswa hanya disediakan yaitu beasiswa untuk perguruan tinggi dalam negeri, dosen yang memiliki NIDN dan sedang menempuh studi pada semester ganjil tahun akademik 2020/2021 (semester 1).

“Kami berharap para dosen PTKI mempersiapkan diri dalam menyambut peluang besar peningkatan kualifikasi dan kompetensi ini,” tegas Suyitno.

Baca Juga: Mau Tembus Masuk Beasiswa LPDP, Ini syarat dan Tahapannya

“Terdapat 22 perguruan tinggi tujuan dengan 239 program studi. Semuanya dalam negeri,” kata Suyitno.

Perguruan tinggi pilihan terdiri atas: IPB, ITB, ITS, Unair, UGM, Univ Andalas, Univ Brawijaya, Undip, Univ Hasanuddin, UI, Univ Negeri Makassar, Univ Negeri Semarang, Univ Negeri Yogyakarta, Univ Sebelas Maret, Univ Udayana, serta Unpad dan UPI. Selain itu, ada pilihan di UIN Alauddin Makassar, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, UIN Sunan Ampel Surabaya, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, dan UIN Walisongo Semarang.


Untuk tahun 2021, Suyitno merencanakan untuk membuka akses beasiswa pada perguruan tinggi di luar negeri.

Baca Juga: Ini Lo! Syarat-syarat Beasiswa LPDP 2020 yang harus dipersiapkan untuk Jalur Beasiswa Pendidik

Terkait proses seleksi, Direktur Diktis menyebutkan bahwa Diktis Kemenag akan melakukan seleksi administratif, sedangkan LPDP yang melaksanakan seleksi substansi. Meski demikian, Kemenag akan menambah tahapan proses berupa seleksi wawasan kebangsaan dan moderasi beragama.

“Kami hanya ingin memastikan bahwa para peserta yang kami rekomendasikan untuk mengikuti seleksi substansi di LPDP adalah dosen-dosen yang betul-betul memiliki komitmen kebangsaan yang tinggi, serta paham keagamaan yang moderat,” pungkas Suyitno.

Baca Juga: Ini Lo! Syarat-syarat Beasiswa LPDP 2020 yang harus dipersiapkan untuk Jalur Beasiswa Pendidik

Pendaftaran beasiswa tahun 2020 ini dibuka dari 21 Oktober sampai 6 November 2020.
Dosen yang berminat dan memenuhi kriteria, bisa mendaftar secara online pada situs pendaftaran Beasiswa LPDP : https://beasiswalpdp.kemenkeu.go.id/


Adapun seleksi administrasi dan wawasan kebangsaan serta moderasi beragama dilaksanakan pada rentang 7-12 November 2020. Untuk seleksi substansi, rencananya diselenggarakan pada 19 November-1 Desember 2020. Hasil seleksi akan diumumkan pada 4 Desember 2020.***

Editor: LU Ali

Sumber: Kemenag RI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah