Sinopsis Gopi: Tangan Gopi Berdarah Menahan Tebasan Parang Gaura, Aktivis Hewan Murka!

31 Maret 2022, 06:25 WIB
Kokila terkejut melihat Gopi menahan tebasan parang Gaura dengan telapak tangannya. /Tangkapan layar YouTube/@Saas Bahu aur Saazish

WARTA LOMBOK - Sinopsis Gopi kali ini, Gaura meminta Shravan untuk membawa Vidya masuk ke dalam rumah karena penyembelihan kambing akan segera dilakukan.

Namun Vidya menolak dan menangis. Gaura kemudian meminta Meera untuk menyembelih kambing dan memberinya parang panjang, tapi Gopi meminta Meera agar tidak melakukan itu.

Meera mengatakan dia akan melakukannya, Gaura menyeringai dan memberikan parang pada Meera. Ia mengangkat pedang dan semua orang tidak ingin melihat itu.

Baca Juga: Sinopsis Gopi 31 Maret 2022, Gaura Mengumpulkan Para Tetangga dan Membuat Mira Menanggung Malu

“Meera tidak bisa melakukannya,” kata Meera sambil menangis karena tak tega menyembelih kambing itu.

Gaura menegurnya dan mengatakan bahwa kedua putri Gopi adalah sampah. Kokila menyambut kata Gaura dan mengatakan jika kedua cucunya tak akan pernah melakukan dosa ini.

“Aku akan melakukan demi kehormatan itu sendiri,” kata Gaura dan mengangkat pedang.

Gaura mengayunkan pedang itu namun Gopi menahan pedang itu yang mengenai telapak tangannya.

Kokila terkejut saat melihat darah di lantai dan Gopi memegang parang sementara darah mengalir di tangannya. Kokila lalu membungkus tangan Gopi dengan sapu tangan.

Para aktivis hewan datang ke sana meneriakkan slogan tentang Gaura dan mengatakan dia tidak boleh membunuh kambing. Gaura berteriak bahwa itu bahwa ia bebas melakukannya di rumahnya.

Baca Juga: Balika Vadhu: Anop Masuk Penjara Mengganti Alok, Kakek Mengusir Subadra 'Pergilah Demi Semua Orang'

Ahem datang ke sana dan mengatakan jika Gaura tidak mendengaran orang-orang itu maka mereka akan memanggil polisi karena ini bukan tetangganya yang akan takut pada Dharam.

Para aktivis berterima kasih pada Ahem karena menelpon mereka tepat waktu dan berterima kasih karena Gopi memberi tahu apa yang terjadi di rumahnya.

Ahem melihat tangan Gopi dan bertanya apa yang terjadi. Aktivis mengatakan di satu sisi Gaura ingin membunuh kambing yang tidak bersalah dan di sisi lain Gopi melindungi kambing itu.

Para aktivis wanita mengatakan bahwa Gaura tidak mengerti semua ini dan mengambil balon air untuk dilemparkan kepadanya. Dharam berteriak bahwa dia akan membunuh para aktivis itu.

Semua aktivis wanita melempar balon air berwarna pada Gaura sehingga wajahnya berubah dengan warna merah.

Gaura mengatakan untuk tidak melakukan apa pun karena ini rumahnya dan mengambil parang kembali.

Baca Juga: 3 Artis Tampan India Segera Tiba di Indonesia, Salah Satunya Kekasih Devoleena Bhattacharjee

Ia memperingatkan Vidya untuk melepaskan kambing itu dan Vidya mengatakan tidak akan melakukannya.

Dharam meminta pelayan untuk mengusir semua aktivis, namun Urmila justru memprovokasi aktivis agar memukuli Gaura.

Semua aktivis hewan mengatakan bahwa Meera juga harus dihukum.

Gopi dan Kokila menghentikan mereka dan mengatakan Meera ingin membunuh kambing tapi tidak bisa karena dia memiliki darah keluarga Modi. Para aktivis itupun mulai memukuli Gaura.

Aktivis hewan mencoba memukul Gaura lagi tapi Vidya menghentikan mereka. Mereka memuji Vidya yang telah menyelamatkan Gaura yang selalu menyiksanya.

Kokila mengatakan bahwa Gaura mengoles wajah Vidya dengan warna hitam tapi Tuhan menghukumnya dengan mengoles wajah Gaura dengan warna merah.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta: Firasat Mama Rossa Jadi Kenyataan, Aldebaran Selamatkan Perusahaan

Gaura mengatakan pada Kokila bahwa arwah barunya tidak akan tenang sampai ia menghukum Kokila.

Gopi mengatakan Karunes meninggal karena konsekuensi yang tak terduga dan bukan karena Kokila dan minta Gaura mengubah pemikirannya. Gopi memeluk Meera, Gaura dan Daram tampak kesal.

Kokila memberi tahu Vidya dia harus menelepon jika Gaura mengganggunya, lalu keluarga Modi pergi.

Dharam berteriak bahwa keluarga Modi telah menghina Gaura dan dia tidak akan diam.

Apakah yang akan dilakukan keluarga Gaura setelah dipermalukan keluarga Modi?.***

Editor: Herry Iswandi

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler