Jangan Anggap Sepele! 6 Penyakit Ini Muncul Saat Musim Hujan, Simak Cara Menanganinya

- 26 Desember 2020, 17:21 WIB
Ilustrasi virus
Ilustrasi virus /Pixabay/PIRO4D

Baca Juga: Sarapan Baik Buat Kesehatan, Salah Satunya Menjaga Berat Badan

1. Influenza atau flu
Penyakit musim hujan yang paling sering terjadi adalah flu. Penyakit ini disebabkan virus influenza tipe A, B, atau C. Virus influenza bisa menyebar melalui batuk, bersin, atau dari menyentuh benda yang sudah terkontaminasi.

Meski flu bersifat umum dan bisa sembuh dengan sendirinya, Anda harus tetap mewaspadai penyakit ini. Pasalnya, beberapa orang dapat menderita komplikasi dari penyakit influenza seperti pneumonia.

2. Diare
Diare adalah penyakit yang ditandai dengan encernya feses yang dikeluarkan dan frekuensi buang air besar yang lebih sering dari biasanya. Bakteri penyebab diare yang paling umum contohnya rotavirus, shigella, E. coli, cryptosporidium, dan lain sebagainya.

3. Demam tifoid (tipes)
Demam tifoid, atau lebih dikenal dengan penyakit tipes adalah infeksi menular yang disebabkan oleh bakteri Salmonella thyphi atau Salmonella paratyphi. Bakteri tersebut menyebar melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi.

Jika tidak segera ditangani, pengidapnya dapat mengalami komplikasi seperti pneumonia, pleuritis, miokarditis (peradangan otot jantung), gagal jantung akut, bahkan kematian.

Baca Juga: Bagi Wanita Usia 20 Hingga 40 Tahun, Segera Lakukan 8 Hal ini Sebelum Terlambat

4. Demam berdarah dengue
DBD atau demam berdarah dengue adalah salah satu jenis penyakit menular musim hujan yang disebabkan oleh nyamuk Aedes Aegypti dan Aedes Albopictus. Demam berdarah disebut sebagai penyakit “break-bone” karena terkadang menyebabkan nyeri sendi dan otot di mana tulang serasa retak.

Demam berdarah yang parah, atau juga dikenal sebagai dengue hemorrhagic fever, dapat menyebabkan perdarahan serius, penurunan tekanan darah yang tiba-tiba (shock), bahkan kematian.

5. Malaria
Malaria adalah penyakit berbahaya akibat infeksi parasit plasmodium yang menular melalui gigitan nyamuk anopheles. Penularan penyakit ini biasanya meningkat pada saat musim hujan dan berlanjut setelahnya.

Halaman:

Editor: Herry Iswandi

Sumber: Galamedia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah