Apakah Kehidupanmu Sedang Suram dan Menderita? Berikut ini Tips Hidup Bahagia Ala Seneca yang Bisa Kamu Coba

- 7 November 2023, 15:58 WIB
Gambar sosok filsuf Seneca
Gambar sosok filsuf Seneca /Tangkap Layar Instagram.com/@virtual_mythos

WARTA LOMBOK – Manusia merupakan makhluk hidup yang pasti ingin bahagia selama menjalani kehidupannya. Akan tetapi, realitanya tidak semua keinginan manusia untuk hidup bahagia terus-menerus itu terkabulkan. Akan ada suatu waktu dimana manusia akan mengalami penderitaan, kekecawaan, dan perasaan-perasaan lain yang membuatnya tidak merasa bahagia.

 

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), bahagia merupakan suatu keadaan pikiran atau perasaan kesenangan, ketentraman hidup secara lahir dan batin yang maknanya adalah untuk meningkatkan visi diri.

Dari pengertian tersebut sudah sangat jelas, bahwa dengan memiliki perasaan bahagia dalam diri, maka manusia akan lebih semangat menjalani kehidupannya. Tetapi bila rasa bahagia tersebut berganti dengan rasa derita dan kecewa, maka akan sangat berdampak buruk bagi kehidupannya.

Baca Juga: Menjadi Sosok Perempuan Terdidik! Berikut Tips Belajar Efektif ala Maudy Ayunda, Salah Satunya Rajin Membaca

Bagi kalian yang ingin hidup bahagia, ada tips dari salah seorang filsuf yakni Seneca yang bisa kalian coba untuk menghadirkan kembali rasa bahagia dalam diri. Dikutip Wartalombok.com dari postingan akun Instagram @logikafilsuf pada Selasa, 7 November 2023, berikut 3 tips bahagia ala Seneca yang bisa kalian coba.

Tips Bahagia Ala Seneca

1. Hal yang Tidak Tergantung pada Diri Kita

Kematian, kekayaan, penderitaan. Disebut juga sebagai fortuna, saat datang happy saat hilang runtuh. Hal-hal ini tidak bisa kita hindari, sehingga harus berani menerimanya karena memang berada di luar kendali manusia. Oleh sebab itu jalan menuju bahagia tidak dapat kita tempuh dengan poin ini.

2. Kendalikan yang Tergantung

Pemahaman, emosi, logika. Di sebut virus keutamaan. Kita harus bisa membedakan sensasi dan emosi. Konsepnya adalah mengendalikan emosi dengan mengalihkannya. Konsep inilah yang nantinya akan menuntun pada kebahagiaan itu sendiri, karena di sini kita bisa mengutak-atik layaknya komputer. Hal-hal yang bahkan bisa kendalikan.

Baca Juga: Tips Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis, Nomor 3 Sederhana Namun Cukup Sulit

3. Berlatih (Exercise)

Di sini kita harus bisa memilih dan memilah mana yang termasuk poin 1 dan poin 2. Dengan seringnya berlatih maka dengan sendirinya kita bisa menentukan hal-hal yang tidak bisa dikendalikan dan hal yang mampu kita kendalikan. Latihan STOA ini disebut juga sebagai ASKESIS, yaitu dengan memilih dan menyelidiki:

a. Hal yang merupakan muatan nilai (opini).

b. Hal yang merupakan fakta.

Dari ajaran Seneka ini ada satu garis besar yang bisa kita lakukan yaitu bagaimana caranya mengendalikan emosi dengan mengalihkannya kepada fokus yang harus dilakukan dalam konteks positif.

Kutipan Mutiara Seneca dalam Buku “Tentang Hidup yang Singkat”

Di dalam bukunya yang berjudul “Tentang Hidup yang Singkat”, Seneca idak hanya memberi gambaran tentang hidup yang singkat, tapi juga menguraikan bagaimana hidup yang singkat itu bisa terasa panjang dan bermakna dengan menghadirkan seni di dalamnya. Karena bagi Seneca, hidup memang berjalan singkat, tapi seni bertahan lama.

Baca Juga: Tips Agar Beras di Rumah Terhindar dari Kutu

Dalam buku yang sama, Seneca juga pernah mengatakan seperti ini: Invulnerabile est non quod non feritur; sed quod non laeditur. Artinya itu ialah: Yang tak terhancurkan itu bukanlah yang tidak terkena hantam; tetapi justru yang dihantam terus menerus, tetapi hantaman itu tak menyakitkannya.

Itulah beberapa tips hidup bahagia ala Seneca yang bisa kalian coba. Bagi kalian yang merasa selama hidupnya sulit merasakan kebahagiaan, maka cobalah tips bahagia tersebut. Selamat mencoba dan semoga bahagia.***

Editor: Mamiq Alki

Sumber: Instagram @logikafilsuf


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah