Korea Utara Kembali Jalin Komunikasi dengan Korsel Usai Protes Latihan Militer dengan AS

11 Agustus 2021, 12:55 WIB
Foto ini menunjukkan seorang anggota dinas Korea Selatan menggunakan jalur komunikasi militer barat antar-Korea, 27 Juli 2021 atas persetujuan Kementerian Pertahanan Nasional. /Korean Times

WARTA LOMBOK - Korea Utara dikabarkan sempat memutuskan hubungan hotline militer dari Korea Selatan sebelum akhirnya dipulihkan kembali berdasarkan persetujuan kedua negara.

Korea Utara diketahui menolak menjawab panggilan telepon dari Korea Selatan sebagai bentuk protes nyata terhadap latihan militer.

Pemutusan hubungan selama setahun penuh antar kedua negara juga pernah dilakukan, usai Kim Yo-jong yang merupakan adik dari pemimpin Korea Utara Kim Jong-un, mengungkapkan penyesalan mendalam terhadap Korea Selatan karena melanjutkan latihan dengan Amerika Serikat.

Baca Juga: Pria di Jepang Sebar Teror Bunuh Wanita yang Nampak Bahagia, Memilih Targetnya Secara Acak

Baca Juga: Rusia Terlambat Sediakan Data Vaksin, Brasil Batalkan Kontrak Vaksin Covid-19 Milik Rusia

Korea Utara tidak menjawab panggilan telepon harian dari Korea Selatan melalui penghubung dan hotline militer pada Selasa sore waktu setempat usai negara tersebut mengecam Seoul dan Washington karena melanjutkan latihan militer gabungan.

"Jalur komunikasi antar-Korea, hotline penghubung dan saluran militer di wilayah perbatasan timur dan barat beroperasi normal sampai pagi tetapi panggilan sore tidak dijawab," kata pejabat di kementerian unifikasi dan pertahanan.

Sampai akhirnya saluran telpon kembali dipulihkan akhir bulan lalu berdasarkan atas persetujuan kedua pemimpin negara tersebut.

Saluran telepon dipulihkan akhir bulan lalu setelah Presiden Moon Jae-in dan Kim Jong-un dari Korea Utara sepakat untuk meningkatkan hubungan dingin mereka di tengah sedikit kemajuan dalam negosiasi nuklir.

Apapun dan bagaimana mereka melakukan latihan musim panas sampai menarik perhatian, setelah Kim Yo-jong memperingatkan bahwa latihan tersebut akan meredam suasana damai yang tercipta setelah pemulihan jalur komunikasi.

Baca Juga: Joe Biden Prediksi Jakarta Bakal Tenggelam 10 Tahun Lagi, Ini Alasannya

Baca Juga: Yaqut Cholil Qoumas Kebablasan Ucapkan Selamat Hari Raya ke Agama Baha'i

Sumber mengatakan Korea Selatan memutuskan untuk melanjutkan latihan dengan cara yang diperkecil untuk menghargai pemerintahan Korea Utara.

Sebelumnya pada hari itu, latihan pendahuluan dimulai menjelang latihan militer musim panas utama yang dijadwalkan pada 16-26 Agustus 2021.***

Editor: Herry Iswandi

Sumber: Korean Times

Tags

Terkini

Terpopuler