Mark Zuckerberg Tersudut Disidang Senat, Meta Dirundung Masalah

- 2 Februari 2024, 17:37 WIB
CEO Meta Mark Zuckerberg berdiri menghadap hadirin saat dia memberikan kesaksian pada sidang Komite Kehakiman Senat mengenai eksploitasi seksual anak online di US Capitol, di Washington,...
CEO Meta Mark Zuckerberg berdiri menghadap hadirin saat dia memberikan kesaksian pada sidang Komite Kehakiman Senat mengenai eksploitasi seksual anak online di US Capitol, di Washington,... /Reuters/

WARTA LOMBOK - Meta Platforms (META.O) mengalami minggu yang signifikan, dengan Mark Zuckerberg sebagai bosnya.

Pada Rabu, ia memberikan kesaksian dalam dengar pendapat komite kongres tentang eksploitasi seksual terhadap anak-anak di platform media sosial seperti Facebook dan Instagram.

Keesokan harinya, pada panggilan laba triwulanan, perusahaan ini mengumumkan pembayaran dividen pertamanya kepada pemegang saham.

Baca Juga: Aksi Heroik Kobbie Mainoo Hantarkan Manchester United Menang 4-3 atas Wolverhampton

Meskipun antusiasme terhadap kecerdasan buatan dan pemulihan iklan online mungkin membantu saham Meta memperpanjang kenaikan lebih dari 100% tahun lalu.

Tegangan dengan pembuat undang-undang menunjukkan bahwa investor mungkin mengabaikan risiko yang lebih besar jika Meta tidak dapat membuktikan keamanan produknya.

Pada Kamis, perusahaan mengumumkan pendapatan sebesar $40,1 miliar, melonjak 25% dibandingkan periode yang sama tahun lalu dan lebih tinggi dari perkiraan analis yang disurvei oleh LSEG.

Baca Juga: Insiden Kecelakaan Ringan Sullyoon NMIXX di 'Music Bank', Bikin Penggemar Khawatir

Zuckerberg mempromosikan kemajuan perusahaan dalam kecerdasan buatan dan metaverse, area yang diyakininya dapat mendapatkan manfaat dari sinergi teknologi. Berita ini membuat saham melonjak lebih dari 14% setelah penutupan pasar.

Meta Dirundung Masalah

Namun, Meta menghadapi masalah yang mengintai, sebagaimana terlihat dalam dengar pendapat Senat. Mei lalu, Komisi Perdagangan Federal AS mengajukan keluhan resmi ketiganya terkait kebijakan privasi Meta.

Halaman:

Editor: SwandY

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x