Di antara semua negara, Korea Utara adalah negara yang dianggap akan terkena dampak cukup besar jika Donald Trump menghadapi kekalahan.
Dilansir dari Pikiran-Rakyat.com dalam artikel “6 Negara Ini Diprediksi Rugi Jika Donald Trump Kalah Pilpres, dari Tiongkok hingga Korea Utara”, hubungan kedua negara yang dimulai dengan ancaman dan 'penghinaan' tersebut berubah menjadi hal baik belakangan ini.
Bahkan Donald Trump dan pemimpin tertinggi Korea Utara, Kim Jong Un sempat bertemu selama tiga kali. Juga kerap bertukar surat sebagai tanda bahwa reaksi mereka sangat baik.
Meski begitu, pendekatan AS pernah gagal saat Korea Utara meluncurkan denuklirisasi rudal balistik antar benua pada 10 Oktober 2020 lalu.
Baca Juga: Syarat-Syarat Beasiswa Pendidik (Dosen) LPDP - Kementerian Agama
Berbeda dengan Donald Trump, Joe Biden mengatakan dalam kampanye bahwa ia tidak akan bertemu tanpa prasyarat dengan Kim Jong Un.
Bahkan kecil kemungkinan akan mencabut sanksi AS kepada Korea Utara yang berlaku selama ini.
Padahal hukuman tersebut berakibat resesi ekonomi terburuk di Korea Utara dalam dua dekade lebih.
2. Mohammed bin Salman dari Arab Saudi
Donald Trump membangun hubungan internasional yang cukup baik dengan Arab Saudi. Ia pun memilih Riyadh untuk kunjungan luar negeri pertamanya pada 2017 lalu.