WARTA LOMBOK - Kebiasaan terlalu sering menggendong bayi yang dilakukan orangtua ternyata bisa menghambat tumbuh kembang bayi.
Terlalu sering menggendong bayi berdampak terhadap perkembangan bayi yang pasif.
Kepasifan ini bisa bertahan hingga dewasa kelak. Biasanya ditandai dengan sikap yang penakut, peragu, dan memiliki ketergantungan.
Baca Juga: Untuk Memudahkan Anak Bersosialisasi, Berikut 3 Tips Membiasakan Sopan Santun Sejak Dini
Sebagaimana dikutip wartalombok.com dari berbagai sumber, berikut dampak terlalu sering menggendong bayi.
Jika orangtua terlalu sering menggendong bayi bisa memperlambat perkembangan berjalan anak atau motoriknya.
Bayi juga perlu diletakkan di kasur agar leluasa bergerak dan belajar sendiri.
Sesekali orangtua juga bisa membantu memiringkan badan bayi, agar tidak selalu dalam posisi telentang.
Baca Juga: Kain Tenun Sasak, Salah Satu Kain Kebanggaan Masyarakat Lombok