Pasca Gempa Bumi yang Melanda Mamuju, Warga Mulai Kesulitan Memperoleh Air Bersih dan BBM

- 15 Januari 2021, 20:13 WIB
Kondisi pasca gempa bumi di Mamuju, Sulawesi Barat.
Kondisi pasca gempa bumi di Mamuju, Sulawesi Barat. /ANTARA FOTO/Akbar Tado

WARTA LOMBOK – Warga yang menjadi korban gempa bumi di Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) saat ini mulai kesulitan memperoleh air bersih untuk konsumsi dan juga bahan bakar minyak (BBM).

Stok air bersih dan BBM menjadi cukup langka di Mamuju, sehingga warga yang menjadi korban gempa bumi mulai kesulitan memperoleh air bersih dan BBM.

Salah seorang warga di Mamuju mengatakan saat ini mengalamai kesulitan air bersih untuk diminum.

Baca Juga: Sampaikan Belasungkawa Atas Gempa di Majene, Jokowi: Masyarakat Tetap Tenang

"Kami saat ini kekurangan air bersih untuk diminum, sementara untuk membeli air kemasan dibatasi hanya satu dos per rumah tangga," kata Salma salah seorang warga di Kota Mamuju, Sulbar, Jumat, 15 Januari 2021 seperti dilaporkan Antara.

Selain itu, menurut Salma, air mineral kemasan pun sudah mulai terbatas. Toko-toko dan minimarket hampir tutup semua.

Meskipun masih ada toko yang buka, tapi bisa dihitung dengan jari.

Hal senada dikemukakan warga Mamuju lainnya, Abd Syukur yang rumahnya tak jauh dari Kantor Gubernur Sulbar.

Baca Juga: Pemerintah Akan Blokir Nomor Rekening Jika Menolak Vaksin, Berikut Faktanya

Menurut Abd Syukur, persediaan air bersih untuk diminum sudah sangat minim, sementara untuk membeli pun sudah susah, karena harus keluar lokasi pengungsian sementara.

"Sepeda motor kami rata-rata rusak akibat tertimbun reruntuhan bangunan, jadi harus berjalan jauh mencari toko yang masih buka untuk membeli air mineral," kata Abd Syukur.

Kalau pun ada sepeda motor yang masih bisa difungsikan, lanjut dia, untuk isi BBM harus menebus dengan harga yang mahal yakni Rp25 ribu per botol/liter.

"Rata-rata semua penjual bensin eceran kehabisan stok. Kalaupun masih ada stok dijual dengan harga eceran Rp25 ribu per liter," katanya.

Baca Juga: Bandingkan Perlakuan Raffi Ahmad dan HRS, Gus Umar: Kenapa Keadilan Terlalu Mahal di Negeri ini?

Menanggapi kondisi tersebut, salah seorang Agen Pertamina di Sulbar, Ahmad mengaku tidak bisa berbuat banyak untuk membantu menormalisasi harga.
Persediaan juga semakin menipis, sementara akses jalan masuk ke Mamuju hanya melalui Sulsel ataupun sebaliknya.***

Editor: ElRia Shd

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah