Network
WARTA LOMBOK – Tahap kedua program vaksinasi yang dilakukan oleh pemerintah mulai diberlangsungkan sejak Februari 2021.
Setelah vaksinasi tahap pertama mendapat 3 juta vaksin untuk tenaga kesehatan.
Pemerintah menyediakan 7 juta vaksin untuk program vaksinasi tahap kedua, yang sudah dimulai sejak pertengahan Februari 2021.
Baca Juga: Rusia Melaporkan Kasus Pertama di Dunia Infeksi Flu Burung H5N8 Pada Manusia
Dikutip wartalombok.com dari akun YouTube Sekretariat Presiden bahwa pemberian vaksin akan difokuskan kepada para pelayan publik seperti TNI, Polisi, wartawan, dan pekerja kantor yang berhubungan dengan pelayanan publik, serta pedagang pasar.
Presiden Joko Widodo dalam video yang diunggah pada Sabtu, 20 Februari 2021 mengungkapkan, sejumlah 11 juta vaksin akan dikeluarkan pada bulan Maret 2021 untuk melanjutkan tahap pemberian vaksin kepada masyarakat.
Selain itu Jokowi juga mengungkapkan, sebanyak 4,6 juta vaksin AstraZeneca masih diperbincangakan oleh Kementrian Kesehatan (Kemenkes) terkait penyalurannya.
Diperkirakan vaksin AstraZeneca sejumlah 4,6 juta akan sampai akhir bulan Februari atau awal bulan Maret 2021.
Baca Juga: Film Disney Flora and Ulysses Sudah Tayang, Simak Cuplikan Kisah Petualangannya
Vaksin AstraZeneca memiliki perbedaan pada jarak penyuntikan pertama dan kedua dengan vaksin sinovac.
