Ia mengorbankan semua pekerjaan yang dimilikinya di Malaysia hanya untuk menjadi seorang petani cabai.
Ia juga memiliki keinginan yang besar untuk menjadi seorang petani untuk membuktikan sendiri kehidupan petani yang terbilang susah.
Baca Juga: 4 Etika Bercerai dalam Pandangan Islam
Keinginannya menjadi petani dibekali dengan keyakinan untuk mengubah pernyataan bahwa menjadi seorang petani itu memiliki hidup yang susah.
Namun hal tersebut gagal dibuktikan olehnya, dan Lord Adi malah sukses dan terkenal melalui karir memasaknya.***