Ia bahkan menyebut parlemen sepi dari orang-orang "cerewet" terhadap kinerja pemerintah karena sudah nyaman dengan gaji tinggi.
Fahri menilai fraksi-fraksi yang mengatakan diri sebagai oposisi seolah-olah kalem dalam bersikap dan bersuara.
Video percakapan Krisdayanti dan Akbar Faizal itu ia tanggapi dengan menyebut oposisi selama ini "santuy" karena memiliki gaji dan tunjangan besar setiap bulannya.
Baca Juga: Mendagri Tito Karnavian Minta Pemilu 2024 Diundur, Ini Alasannya
Baca Juga: Koordinator Pengacara Korban Pelecehan di KPI Pusat Kantongi Bukti untuk Menangkis Laporan Pelaku
"Pantesan....Opisisi Letoy," tulisnya di akun Twitter @Fahrihamzah pada 15 September 2021.
Besaran gaji dan tunjangan seorang anggota DPR yang diungkapkan Krisdayanti kini masih menjadi topik hangat perbincangan dan perhatian publik di Tanah Air.
Berbagai kalangan juga turut menyoroti gaji anggota DPR serta tunjangan yang dinilai fantastis namun tak sebanding dengan kinerja dalam parlemen dalam mengkritisi kebijakan pemerintah khususnya fraksi oposisi.***