Namun, pada 12 Agustus 2023, nasib malang menyapa almarhum. Ia datang menemui terduga pelaku dan secara paksa dibawa pergi.
Sebelumnya, Imam Masykur sempat menghubungi keluarganya untuk mengabarkan bahwa ia sedang dianiaya oleh pelaku yang menjemputnya. Setelah itu, tidak ada lagi kabar darinya dan ia tidak kembali ke rumah.
Baca Juga: Dosen UIN Surakarta Asal Mataram NTB, Ditemukan Tewas Dirumahnya Sendiri
Keluarga korban segera melaporkan kejadian ini ke Polda Metro Jaya pada 14 Agustus 2023, ketika beberapa hari tidak ada kabar terbaru tentang Imam Masyhur.
Baru pada tanggal 24 Agustus 2023, keluarga berhasil menemukan jenazah almarhum di sebuah spa di Jakarta Pusat.
Jenazahnya kemudian diangkut ke Medan dan tiba pada Jumat, 25 Agustus 2023, sekitar pukul 19.00 WIB. Proses pemakaman pun dilaksanakan beberapa saat kemudian di perkuburan keluarga.
Baca Juga: Gara-gara Tunjuk Kiper Nendang Pinalti, Timnas Indonesia Gagal Menjadi Juara Piala AFF-23
Diduga pelaku penganiayaan yang mengakibatkan meninggalnya Imam Masykur adalah Praka RMRM yang merupakan Seorang anggota Pampapres.
Kejadian ini telah mengguncang masyarakat Aceh dan mengingatkan kita akan pentingnya menjaga keamanan dan toleransi dalam berinteraksi dengan sesama.
Semoga kasus ini segera mendapatkan keadilan yang setimpal demi menghormati korban dan keluarganya.***