IGMA NTB Gelar FGD Hari Guru Nasional, Bahas Perlindungan Profesi Guru dalam Kacamata Psikologi dan Hukum

- 23 November 2023, 19:40 WIB
IGMA NTB gelar FGD dalam rangka menyambut Hari Guru Nasional tahun 2023
IGMA NTB gelar FGD dalam rangka menyambut Hari Guru Nasional tahun 2023 /Dok. Warta Lombok/Dimas

WARTA LOMBOK – Ikatan Guru Madrasah Nusa Tenggara Barat (IGMA NTB) menyelenggarakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD), dalam rangka menyambut Hari Guru Nasional tahun 2023 pada 25 November mendatang, di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Mataram, pada 23 November 2023.

 

Kegiatan FGD tersebut bertemakan “Profesi Guru Antara Mendidik dan Delik Hukum”, dimana di dalamnya membahas soal perlindungan profesi guru menggunakan kacamata psikologi dan hukum. Dalam hal ini, IGMA NTB mengundang para narasumber hebat yang sesuai dengan bidangnya untuk mengupas tuntas pembahasan pada FGD kali ini.

Dalam kegiatan ini, IGMA NTB turut mengundang para Guru Bimbingan Penyuluhan atau Bimbingan Konseling (BP/BK) dari berbagai madrasah yang ada di Pulau Lombok, NTB. Adapun beberapa Guru BP/BK madrasah yang diundang dalam agenda kali ini ialah, Guru BP/BK MAN 1 Mataram, MAN 2 Mataram, MAN 3 Mataram, MAN 1 Lobar, MAN 1 Lombok Tengah, MAN IC Lombok Timur, dan MAN 1 Lotim.

Baca Juga: Dalam Rangka Menyambut Hari Guru Nasional 2023, IGMA NTB Gelar FGD tentang Perlindungan Hukum Profesi Guru

Turut diundang pula Guru BP/BK MTsN 1 Mataram, MTsN 2 Mataram, MTsN 3 Mataram, MTsN 1 Lobar, MTS 1, MIN 2 Lombok Tengah, MIN 2 Mataram, MA Nurul Islam, MTSS SA Madrasatul Qur'aniyah Lobar, dan MTsN 3 Lobar.

Ketua IGMA NTB, yakni Lalu Sirajul Hadi menyampaikan bahwa FGD kali ini akan membahas perihal perlindungan profesi guru dalam dua perspektif, yakni perspektif psikologi dan hukum, yang dimana nanti akan dibawakan oleh orang-orang hebat sesuai dengan bidang keilmuannya.

“Untuk narasumber yang hadir pada kesempatan kita kali Ini, pada hari ini, ada bapak Dr. H. M. Fakhri, M.Pd. Jadi selesai tingkat S3 beliau di Universitas Negeri Malang, konsentrasi beliau di psikolog, lebih spesifik lagi di psikologi pendidikan,” terang Sirajul Hadi.

Halaman:

Editor: Mamiq Alki


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x