[Bagian 1] Perjalanan Kopi Merdeka Sembalun, dari Tradisi Sasak dengan Bertamu dan Ngopi Berkali-Kali

28 Agustus 2021, 07:27 WIB
Kebon Kupi Sembalun, Owner Lalu Kholid Karyadi dan Istri serta Ahli Kopi Bang Willie /Facebook.com/Kholid Karyadi

WARTA LOMBOK - Tulisan ini langsung ditulis oleh owner Kupi Merdeka Sembalun, Lalu Kholid Karyadi, Ia merenungkan kembali perjalanan dan perjuangannya dalam membangunkan harapan dan semangatnya di sebuah perbukitan yang tidak produktif tersebut.

Berikut ulasan sang owner yang selalu tampil dengan senyum penuh semangat tersebut.

Judul ini mungkin lebih tepatnya perjalan Kebon Kupi Sembalun, tak terasa hampir 5 tahun perjalan ini dimulai, foto pertama mungkin terlihat tak berhubungan dengan kopi, tapi ini adalah kunjungan pertama kali bersama Sri Mandalike ke sembalun, dan ini pertama kalinya istri saya kesembalun, dari sinilah cerita dimulai, sebuah keinginan untuk suatu saat memiliki sebidang tanah tanah di Sembalun.

Baca Juga: Kembali ke Manchester United, Ronaldo Tulis Pesan Mengharukan untuk Juventus

Baca Juga: Program Beasiswa NTB Buka Kesempatan Putra Putri Daerah Studi ke Luar Negeri

Foto kedua mungkin juga terlihat tidak berhubungan dengan dunia kopi, tapi foto inilah yang membuat saya memastikan diri untuk menanam kopi di Sembalun, bang Willie Sembiring (beliau seorang master dalam dunia kopi; sering menjadi pembicara Nasional maupun Internasional) sudah keliling benua dari Asia, Eropa hingga Amerika.

Dalam kunjungan setengah hari ke Sembalun (itupun diculik tanpa rencana, ditengah liburan beliau bersama keluarga; maaf bang????) bang willie sempat berkeliling melihat pohon2 kopi purba di sembalun, mendengar cerita masyarakat ttg Belanda dan Jepang dimasa penjajahan yg sangat menginginkan kopi sembalun sampai dengan berdirinya bangunan *Pesangrahan Puri Rinjani* di era Kolonial Belanda dan berdirinya PAL JEPANG dan GOA JEPANG di Sembalun, dijaman masuknya Jepang ke Indonesia.

Cerita diatas yang membuat beliau terkejut suprise.

"Wowwwww . . . . . Di Sembalun ada JEJAK KOPI INDONESIA," ungkap Bang Willie

Baca Juga: Tanaman Anda Sering Diganggu atau Dirusak Kucing? Simak Tips Berikut untuk Mengatasinya

Adapun yang membuat beliau paling terkejut adalah budaya otentik Masyarakat Sasak/Lombok, bila anda bertamu kemanapun, kerumah siapapun, jam berapapun pasti anda akan diseduhin kopi dan sangat pamali bila ditolak.

"ni otentik tidak dibuat-buat sudah menjadi konsesus lokal, Lombok punya BUDAYA KOPI yg otentik dan tidak terbantahkan," tegas penuh semangat Bang Willie.

"Abang harus tanam kopi saya kirim bibitnya, kejayaan Kopi Sembalun harus dikembalikan," tutup Bang Willie.

Baca Juga: 10 Foto Sumati Shing Pengganti Rashi 'Gopi' dalam Tera Mera Saath Rahe yang Dibandingkan dengan Rucha Hasabnis

Bagi anda para penikmat kopi, disilahkan hadir di Kupi Merdeka bukit Sembaun Bumbung, anda bisa menikmati pemandangan dengan suasana alam dan keindahan yang luar biasa.***

Editor: Mamiq Alki

Sumber: Facebook @Kholid Karyadi

Tags

Terkini

Terpopuler