Seminar Kewirausahan KKN Tematik Universitas Mataram, Tekankan Pentingnya Inovasi dalam Berwirausaha

13 Februari 2023, 09:26 WIB
KKN Unram lakukan sosialisasi kewirausahaan. /Dok. Warta Lombok/Imam Maulana R

 

WARTA LOMBOK - Kelompok Mahasiswa KKN Tematik Universitas Mataram (Unram) Desa Lebah Sempage, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat sukses melaksanakan seminar kewirausahaan di Desa Lebah Sempage.

Seminar tersebut merupakan program kerja utama KKN yang bertemakan Desa-Preneur dan menargetkan kelompok Usaha Kecil dan Menengah yang ada di Desa Lebah Sempage.

Sumber daya alam di desa Lebah Sempaga memiliki potensi alam yang indah dan menarik dengan  hamparan perkebunan dan berbagai objek wisata seperti Gua Lawah, Argo Wisata, dan lainnya. Keunggulan sumber daya alam tersebut tentunya menjadi modal besar untuk kemajuan desa Lebah Sempaga. Desa Lebah Sempaga memiliki potensi dan komoditas unggulan yang dihasilkan dari kegiatan perkebunan yang pada dasarnya merupakan sumber mata pencaharian masyarakat setempat.

Baca Juga: Simak Berikut 5 Manfaat Konsumsi Bayam Hijau Bagi Kesehatan Tubuh

Potensi yang dimiliki dalam bidang perkebunan berupa buah-buahan seperti pisang, durian, coklat, kopi, dan lain sebagainya yang sangat mendukung bagi peningkatan pendapatan masyarakat setempat dan merupakan komoditas unggulan dari desa Lebah Sempaga.

Peserta sosialisasi kewirausaan KKN Unram. Dok. Warta Lombok/Imam Maulana R

Oleh karena itu, sebagian besar masyarakat Desa Lebah Sempage memiliki usaha pada pengolahan hasil perkebunannya.

Namun, dalam menjalankan usahanya masih terdapat berbagai kendala seperti inovasi produk yang masih kurang dan pemasaran yang belum luas. Hal tersebut yang kemudian melatarbelakangani kelompok KKN Tematik UNRAM Desa Lebah Sempage melaksanakan kegiatan Seminar Kewirausahaan yang bertema “Inovasi dan Edukasi Digital Marketing Produk UMKM di Desa Lebah Sempage”.

Baca Juga: Catat Inilah 5 Manfaat Brokoli untuk Kesehatan yang Penting Anda Ketahui

Ketua KKN Tematik Unram di Desa Lebah Sempage, Muhammad Rizal menyampaikan bahwa, “ UMKM yang ada di desa harus bisa menyesuaikan dengan perkembangan zaman, baik inovasi dalam produk maupun pemasarannya.”

Oleh karena itu, kami mengundang  dua pemateri yang ahli dibidang tersebut, yakni dari Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Lombok Barat dan UPTD Balai Kemasan Provinsi Nusa Tenggara Barat. fokus materi yang disampaikan mengenai inovasi Produk dan Digital Marketing.

Pada acara tersebut masyarakat sangat antusias, terlebih kami juga memfasilitasi pembuatan NIB (Nomor Induk Berusaha) karena banyaknya produk UKM di Desa Lebah Sempage yang belum terdaftar secara resmi. “Permasalahan utama produk-produk UKM Desa Lebah Sempage ini ialah belum terjual secara luas, hanya melingkup wilayah Desa Lebah Sempage saja.

Selain permasalahan di pemasaran, masalah lainnya ialah kemasan dan label produk. Produk UKM tersebut masih menggunakan plastik polosan dan steples. Seiring berjalannya usaha, manajemen usaha dan pembukuan menjadi penting untuk melihat berapa banyak modal yang dikeluarkan, biaya produksi, laba yang didapatkan,” ujar Rizal.

Baca Juga: Bikin Nagih! Inilah Resep Bakso Rumahan yang Enak dan Nikmat

Seminar yang dilaksanakan pada Rabu, 25 Januari 2023 materi pertama adalah mengenai Motivasi Kewirausahaan. Narasumber didatangkan dari Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Lombok Barat yakni Kasi Pemasaran dan Jaringan Usaha, Sri Wardana Idris, S.Sos. Ia mengatakan, dalam wirausaha dibutuhkan manajemen usaha di mana Selain itu, harus memiliki inovasi, kreativitas, dan daya saing dalam usaha.

Materi ke dua yakni mengenai Kemasan Produk. Narasumber didatangkan dari UPTD Balai Kemasan Provinsi Nusa Tenggara Barat yaitu Kasi Diklat dan Promosi Balai Kemasan Produk Daerah, Heldy Sardianto, ST,. M.M.INOV.

Dalam materinya Heldy Sardianto menjelaskan kemasan dalam sebuah produk. Menurutnya, Kemasan pada umumnya difungsikan sebagai container saja atau pelindung sebuah produk, namun tidak hanya sebagai pelindung saja sebuah kemasan harus dapat merepresentasikan produk seperti apa yang ada di dalamnya, kemasan juga dapat menjadi iklan secara tidak langsung bagi produknya untuk dapat memperkuat proses branding dari kemasan tersebut. Kemasan saat ini berpengaruh kuat dikarenakan calon konsumen menilai produk terlebih dahulu adalah dengan melihat tampilannya terlebih dahulu.

Baca Juga: Inilah 5 Khasiat dan Manfaat Pisang Bagi Tubuh yang Kaya Nutrisi

Jika kemasan terlihat menarik maka konsumen akan berekspektasi baik terhadap produk, namun jika kemasan kurang baik maka konsumen akan berekspektasi buruk terhadap produk. Begitu juga pada kemasan produk UMKM atau UKM mereka dapat menggunakan kemasan sebagai daya tarik untuk menarik target dan calon konsumen mereka untuk membeli produk mereka.

Masyarakat desa Lebah Sempage terlihat sangat menikmati  acara seminar kewirausahaan tersebut, yang bisa dilihat dengan keaktifan peserta dalam bertanya dan memberikan tanggapan selama acara berlangsung.***

Editor: Mamiq Alki

Tags

Terkini

Terpopuler