Dosen UIN Surakarta Asal Mataram NTB, Ditemukan Tewas Dirumahnya Sendiri

26 Agustus 2023, 15:48 WIB
Dosen Asal Mataram ditemukan Tewas terbunuh /Tangkapan Layar / Tiktok @ening087/

WARTA LOMBOK - Seorang dosen perempuan UIN Raden Mas Said Surakarta, Wahyu Dian Silviani yang berusia 34 tahun , ditemukan tewas di rumahnya di Perumahan Graha Tempel Gatak, Sukoharjo, Jawa Tengah.

Pada Kamis, 24 Agustus 2023. Dian, yang berasal dari Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), diduga menjadi korban pembunuhan.

Korban, yang merupakan lulusan Manokwari Ijo University dengan gelar S2, terkenal sebagai dosen berprestasi dan akan melanjutkan kuliah di luar negeri setelah mendapatkan beasiswa LPDB.

Baca Juga: Gila!! Inilah Kehebatan Jeremy Doku yang Bikin Pep Guardiola Geleng-geleng Kepala

Namun, nasib tragis menimpanya ketika ditemukan tewas dengan luka sayatan di tubuhnya. Dekan Febi UIN RM Said Surakarta, Ivan Rahmawan, mengonfirmasi bahwa korban adalah sosok yang memiliki banyak gelar prestasi.

Salah satu dosen di UIN Solo juga mengungkapkan bahwa Dian dikenal sebagai sosok pendiam dan pecinta lingkungan. Selama hidupnya, ia aktif dalam berbagai kegiatan lingkungan.

Kapolres Sukoharjo, AKBP Sigit, mengungkapkan bahwa polisi masih dalam proses penyelidikan untuk mengungkap penyebab pasti kematian Dian.

Baca Juga: Info Loker DNKEK : Tenaga Pendukung di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika.

Dari pemeriksaan awal, ditemukan luka-luka di bagian kepala dan pipi sebelah kanan korban. Korban ditemukan dalam kondisi berlumuran darah di dekat minibar rumah temannya.

Dosen Wahyu Dian Tewas Diduga Sebagai Korban Pembunuhan

Kapolres Sukoharjo, AKBP Sigit, beserta Kasat Reskrim Polres Sukoharjo, AKP Teguh Prasetyo, turut terlibat dalam penyelidikan kasus ini. Menurut informasi dari Polsek Katak, mayat ditemukan pada pukul 13.32 WIB.

Diketahui bahwa korban tinggal sendirian di rumahnya. Kepolisian Sukoharjo sedang melakukan penyelidikan intensif untuk mengungkap penyebab kematian korban.

Baca Juga: Inilah Aktor-aktor Drama yang Paling Mirip dengan Karakter di Webtoon

Ada dugaan bahwa kasus ini melibatkan pembunuhan, dan polisi masih mengumpulkan bukti dan keterangan untuk mengungkap kebenarannya.

Kapolres Sukoharjo, AKBP Sigit, menjelaskan bahwa informasi awal yang diterima menyebutkan bahwa korban merupakan seorang dosen di salah satu universitas negeri di Sukoharjo.

Jenazah korban telah dibawa ke Rumah Sakit Muwar di Solo untuk dilakukan autopsi guna memastikan penyebab kematian secara lebih detail.

Baca Juga: Karim Benzema akan Hengkang dari Al Ittihad, Ternyata Begini Alasannya

Teman korban yang juga bekerja di kampus tempat korban mengajar, bernama Feli, mengungkapkan bahwa korban ditemukan di salah satu sudut rumah yang ditempati olehnya.

Saat itu, rumah dalam kondisi terkunci, sehingga Feli meminta bantuan kepada seorang tukang bangunan yang memiliki kunci cadangan. Feli mengaku sangat terkejut dan takut melihat kondisi temannya yang telah meninggal dunia.

Pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan yang mendalam untuk mengungkap motif pembunuhan dan identifikasi pelaku. Informasi lebih lanjut mengenai perkembangan kasus ini akan terus diumumkan oleh pihak berwenang.***

Editor: SwandY

Sumber: Tiktok@panjipraya2

Tags

Terkini

Terpopuler