Harga Cabai Dan Tomat Mulai Turun di Pasar Paokmotong. Konsumen Sambut Positif

- 14 Maret 2024, 19:02 WIB
Kondisi di Pasar Rakyat Paokmoting Kecamatan Masabagik
Kondisi di Pasar Rakyat Paokmoting Kecamatan Masabagik /laga/

WARTALOMBOK - Penurunan harga cabai dan tomat di Pasar Rakyat Paokmotong Kecamatan Masbagaik pada Kamis, 14 Maret 2024, menjadi sorotan utama pedagang dan konsumen.


Salah seorang pedagang cabai di Pasar Paokomong Hajjah Zohrah menyampaikan kondisi harga hari ini.

"Hari ini kami menjual harga cabai dengan kisaran 40 - 45 ribu perkilogram" ungkap Hajjah Zohran.

Ada beberapa pedagang Cabai di pasar mengakui memang kemarin mereka menjual di atas harga 50 ribu perkilogram, akan tetapi hari ini sudah mulai turun

Hajjah Zohrah menjelaskan bahwa penurunan harga ini disebabkan oleh penambahan stok cabai yang masuk ke pasar.

Untuk menghindari kerugian karena penurunan harga, para pedagang harus menyesuaikan harga jual mereka dengan kondisi pasar yang berubah.



Begitu juga dengan harga tomat, yang pada hari sebelumnya mencapai 30 ribu per kilogram, kini turun menjadi maksimal 25 ribu per kilogram. Bahkan, beberapa pedagang menjual di bawah 20 ribu per kilogram.


Mahmud konsumen dari Kecamatan Aikmel yang juga biasa membeli cabai dan tomat di pasar paokmotong menyambut baik turunya harga-harga. Hal jni tentunya akan berdampak kepada konsumen di tingkat keluarga.

 

"Saya membeli dari Pasar paokmotong untuk saya jual kembali di pasar lainnya, dengan keuntungan maskimal 2 sampai 3 ribu perkilo"ungkapnya.



Menyikapi hal yang terjadi di Pasar Paokmotong, Ir. Sahri, Kepala Dinas Pertanian Lombok Timur, menyatakan bahwa pemerintah daerah telah berusaha meningkatkan pasokan cabai dengan berkolaborasi bersama Champion Cabai Indonesia Lombok Timur, Haji Subhan. Langkah ini diambil untuk memastikan ketersediaan kebutuhan pokok masyarakat, terutama menjelang bulan Ramadan.


"Kami akan terus memantau perkembangan harga di pasar, yang tentunya tetap berkoordinasi dengan TPID Lombok Timur". Tutupnya

Editor: Ahmad Riadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah