Nokia Disuntik Dana Rp208 Miliar oleh NASA, Jaringan 4G LTE Akan Hadir di Bulan

19 Oktober 2020, 22:22 WIB
NOKIA: NASA telah memilih Nokia untuk membangun jaringan seluler di Bulan, rencana tersebut akan mulai dilaksanakan pada 2022 mendatang. //PIXABAY//

 

WARTA LOMBOK – Tahun 2024 Badan antariksa Amerika Serikat NASA pada program Artemis sebentar lagi akan bersiap meluncurkan misinya kembali ke Bulan.

Untuk dapat berkomunikasi satu sama lain secara efisien dan andal bagi astronotnya, NASA sendiri kali ini akan meminta bantuan perusahaan telekomunikasi Nokia.

Dikutip Pikiran-rakyat.com dari Engadget, minggu ini, NASA mengatakan akan memberikan dana sebesar 14,1 juta dolar AS, atau sekitar Rp208 miliar, kepada Nokia untuk membangun jaringan seluler 4G LTE di permukaan Bulan.

Baca Juga: Jadwal Acara Global TV Hari Ini, Senin 19 Oktober 2020: Legenda Sang Penunggu, Naruto Shippuden

 

Associate Administrator NASA, James Reuter mengatakan, layanan seluler United Press International di Bulan dapat memungkinkan komunikasi antara habitat Bulan dan para astronot menjelajahi permukaan.

Jaringan layanan seluler tersebut juga dapat memberikan cara bagi badan tersebut untuk berkomunikasi dengan pesawat ruang angkasa.

"Dengan pendanaan NASA, Nokia akan melihat bagaimana teknologi terestrial dapat dimodifikasi untuk lingkungan Bulan guna mendukung komunikasi yang andal dan berkecepatan tinggi," kata Reuter.

Baca Juga: Jadwal Acara Indosiar Hari Ini, Senin 19 Oktober 2020: Sakitnya Tak Dianggap Suami

 

Untuk pendanaan Artemis baru yang diumumkan NASA minggu ini, nilai kontrak yang tercantum sebesar 370 juta dolar AS (Rp5,4 triliun).

Sebagian besar uang tersebut masuk ke perusahaan seperti SpaceX dan United Launch Alliance.

Ini bukan upaya pertama kalinya Nokia menghadirkan jaringan 4G LTE ke Bulan.

Baca Juga: Jadwal Acara RCTI Hari Ini, Senin 19 Oktober 2020: Si Doel Anak Sekolahan, Tukang Ojek Pengkolan

 

Pada tahun 2018, perusahaan asal Finlandia itu bermitra dengan perusahaan luar angkasa Jerman PT Scientists dan operator Inggris Vodafone dalam misi untuk kembali ke lokasi pendaratan Apollo 17.

Sebagai bagian dari proyek, Nokia dan Vodafone telah merencanakan untuk membangun jaringan LTE berbasis Bulan yang akan mengirimkan video definisi tinggi (HD) dari Bulan kepada manusia yang berada di Bumi, tetapi misi tersebut tidak pernah berhasil.*** (Pikiran-rakyat/ Gita Pratiwi)

 

Editor: BK Fathoni

Sumber: Engadget Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler