ByteDance Telah Mengembangkan Aplikasi Seperti Clubhouse di China

- 5 Maret 2021, 08:30 WIB
Aplikasi Clubhouse
Aplikasi Clubhouse /Aplikasi Clubhouse /ANTARA/Arindra Meodia./

WARTA LOMBOK  - Pemilik TikTok mengatakan, ByteDance sedang mengerjakan aplikasi mirip Clubhouse untuk China, sumber yang mengetahui masalah tersebut mengatakan, karena kesuksesan global layanan obrolan audio yang berbasis di AS menginspirasi serbuan peniru di negara tersebut.

Setidaknya selusin aplikasi serupa telah diluncurkan dalam sebulan terakhir, dengan momentum meningkatnya setelah Clubhouse diblokir di China pada awal Februari kemarin.

Clubhouse sendiri telah melihat lonjakan pengguna yang berpartisipasi dalam diskusi tentang topik sensitif seperti kamp penahanan Xinjiang dan kemerdekaan Hong Kong.

Baca Juga: Aplikasi Baru Clubhouse yang Sedang Populer, Kominfo: Segera Daftar Sesuai Ketentuan dan Batas Waktu

Penawaran baru termasuk pengerjaan ulang aplikasi Mi Talk Xiaomi Corp menjadi layanan audio khusus undangan yang ditargetkan untuk para profesional minggu lalu.

Lebih banyak lagi yang sedang dikembangkan, kata eksekutif industri.

Rencana ByteDance masih dalam tahap awal, kata dua sumber yang tidak berwenang untuk berbicara dengan media dan menolak disebutkan namanya.

Diskusi tentang TikTok dan ByteDance di Clubhouse telah memicu minat terhadap genre tersebut dari para eksekutif ByteDance termasuk CEO Zhang Yiming, kata salah satu sumber.

Namun diketahui, ByteDance menolak berkomentar.

Halaman:

Editor: Mamiq Alki

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x