AirCar, Sebuah Mobil Terbang - Pesawat Hybrid Mengudara di Langit Slovakia

- 7 Juli 2021, 05:45 WIB
AirCar, mobil terbang karya Stefan Klein saat mengudara antar bandara di langit Slovakia.
AirCar, mobil terbang karya Stefan Klein saat mengudara antar bandara di langit Slovakia. /(Foto: KleinVision)

WARTA LOMBOK - Masa depan yang dipenuhi dengan mobil terbang bisa jadi lebih dekat dari yang kita kira. AirCar, sebuah mobil-pesawat hybrid, telah terbang ke angkasa selama 35 menit penerbangan antar bandara di Slovakia.

Dibuat oleh Stefan Klein, pendiri dan kepala eksekutif Klein Vision, AirCar dilengkapi dengan mesin BMW dan menggunakan bahan bakar bensin biasa. Hanya butuh dua menit dan 15 detik untuk mengubahnya dari mobil ke pesawat.

Di depan sekelompok wartawan undangan dan warga kota, Klein memamerkan kreasi yang mencapai kecepatan jelajah 170 kilometer per jam saat di udara.

Baca Juga: Awas! WhatsApp Akan Blokir Pengguna Jika Masih Menggunakan Aplikasi ini

Baca Juga: Beri Konten Kreator Fleksibilitas, TikTok Membuat Terobosan Baru dengan Durasi Waktu Video Lebih Lama

Pesawat Hybrid ini dapat membawa dua orang dengan batas berat gabungan 200 kilogram. Ia juga dapat terbang menempuh jarak sekitar 1.000 km pada ketinggian sekitar 2.500 meter. 

Namun, tidak seperti prototipe taksi drone, AirCar tidak dapat lepas landas dan mendarat secara vertikal dan membutuhkan landasan pacu.

Klein menggambarkan perjalanan itu sebagai "menyenangkan" dan "normal", dan mengatakan pesawat itu membutuhkan waktu dua tahun untuk dibangun dan menelan biaya sekitar 2,3 juta dolar atau setara Rp34,3 miliar.

Menurut situs web Klein Vision, AirCar telah dikembangkan sejak 2017. Deskripsi prototipe berbunyi:

“Dalam mode mobil, objek menghasilkan downforce menggunakan spoiler dan elevator pitch sedangkan dalam mode pesawat seluruh permukaan menghasilkan gaya angkat. Konsep bodi angkat mencakup pengembangan masa depan untuk interior yang luas dan untuk berbagai model: tiga dan empat tempat duduk, mesin kembar, dan versi amfibi.”

Baca Juga: Selamat Tinggal, Setelah Puluhan Tahun Internet Explorer Akan Dihapus Pada Windows Versi 11

Baca Juga: Microsoft Memastikan Bahwa Windows 11 Memiliki Kemampuan Menjalankan Aplikasi Android

Anton Rajac, seorang penasihat dan investor di Klein Vision, mengatakan kepada BBC bahwa perusahaan berharap untuk menarik sebagian kecil dari penjualan maskapai penerbangan atau taksi global.

"Ada sekitar 40.000 pesanan pesawat di Amerika Serikat saja. Jika kami mengubah 5 persen dari itu, untuk mengubah pesawat menjadi mobil terbang, kami memiliki pasar yang besar," kata Rajac.***

Editor: Herry Iswandi

Sumber: The National News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah