WARTA LOMBOK - Kartu Prakerja kini masih marak di Indonesia. Masyarakat berbondong-bondong mendaftarkan diri untuk ikut andil dalam program Kartu Prakerja dari pemerintah.
Terhitung jumlah peserta dari Kartu Prakerja sebanyak 62 juta orang, dan selalu mengalami peningkatan dari tiap gelombangnya.
Dengan antusias warga yang begitu banyak, tentunya tidak semuanya bisa lolos sebagai penerima program Kartu Prakerja.
Baca Juga: Menkominfo: Infrastruktur Fondasi Percepatan Transformasi Digital di Indonesia
Baca Juga: Kode ‘Satu Ember’ dalam Percakapan Staf Edhy Prabowo
Namun meski demikian warga Indonesia masih cukup antusias dengan selalu mendaftarkan diri menjadi penerima program Kartu Prakerja.
Sehingga tak mengherankan, angka peserta pendaftar program Kartu Prakerja terus meningkat dan tak sedikit terdapat sejumlah problematika.
Masalah yang sering terjadi adalah banyaknya peserta yang dinyatakan telah lulus, namun tak mampu melanjutkan sejumlah tahapan menjadi penerima program Kartu Prakerja.
Sejumlah tahapan penyelesaian yang rumit membuat insentif penerima Kartu Prakerja tidak bisa dicairkan.