Sementara Gangga terus melihat Sagar yang sedang latihan menari, Sagar pun memandangnya dengan tajam.
Di sisi lain Suda keluar dari sana dengan perasaan yang sangat sedih karena sudah benar-benar tidak terima dirinya dihina seperti itu, lalu Gangga mengejar dan menghentikannya.
“Bibi Suda tidak perlu mendengarkan apa yang dikatakan bapak itu karena ia juga sudah sering menghina ibu Gunpanti seperti itu jika mereka mengambil lagu yang akan kami gunakan maka kami akan menggunakan lagu lain saja dan kami berjanji kalau kami semua akan bisa dalam dua hari saja,” kata Gangga.
Tapi Suda justru berteriak menyuruh Gangga untuk menutup mulutnya.
“Apakah kamu belum puas melihatku dihina seperti itu dan mulai sekarang aku tidak akan melakukan apapun kita ini adalah seorang janda dan seorang janda tidak boleh menari ataupun bernyanyi sedikitpun,” kata Suda.
Suda lalu akan beranjak pergi tapi kepala sekolah mengatakan kalau dirinya jangan mendengarkan perkataan orang seperti pak guru itu.
Tapi Suda pun mengatakan kalau dirinya jangan dihentikan karena dunianya dan dunia dia sangatlah berbeda.***