Network
WARTA LOMBOK – Sinopsis Gopi kali ini diawali ketika bayi Mira terus menangis karena lapar, Canda pun sengaja tidak memberi mereka susu.
Mira meminta Canda untuk memberi makan bayinya agar tidak menangis lagi, tetapi Canda menolak permintaannya.
Tiba-tiba Dharam datang dan mendengar perkataan Canda, Dharam pun marah dan mencoba menamparnya tetapi Meera menghentikannya.
Baca Juga: Sinopsis Balika Vadhu, Lancang! Krish Menghina Dokter Amit di Depan Semua Orang, Nandini Menegurnya
“Aku akan memberi makan bayimu hanya jika Dharam bersedia menikahiku,” kata Canda.
Mira pun terkejut mendengar perkataan Canda.
Di sisi lain, Jaggi datang secara diam-diam dan langsung menutup mulut Urmila dengan sapu tangan dan membawanya pergi ke dalam gudang.
Sesampai di dalam gudang Urmila terkejut melihat Jaggi lalu memarahinya.
Jaggi pun memberitahu Urmila bahwa bagaimana anjing mengendus buket bunga itu hingga pingsan.
Urmila dan Jaggi pun sepakat mencari tahu siapa yang mengirim buket bunga beracun itu dan mereka berdua bergegas pergi.
Sementara Mira meminta Dharam agar menikahi Canda dan dia bahkan mengancam bunuh diri jika Dharam tidak menikahi Canda.
Dharam pun terkejut melihat tingkah laku Mira dan dengan terpaksa Dharam pun memberikan Sindur kepada Canda.
Mira pun meneteskan air matanya, sementara Canda dan Gaura pun tersenyum.
Baca Juga: Berikut Olahan Masakan Semur Kentang Daging yang Bisa Menajadi Rekomendasi Masakan Keluarga
Di sisi lain, Urmila dan Jaggi menyamar menjadi orang asing, dan sudah sampai ke toko bunga.
“Siapa yang mengirim buket bunga ke Modi Bapan,” tanya Urmila memakai bahasa asing.
Setelah sedikit drama, pemilik toko pun mengerti dan melihat buku pemesanan dan memberi tahu bahwa Paridhi lah yang telah memesan bukti itu.
Jaggi dan Urmila pun sepakat akan menghadapi Paridhi.
Di sisi lain, Gopi tiba-tiba merasa mual dan pergi ke kamar kecil karena ia merasa pusing dan ingin muntah.
Urvasi bertanya keadaan Gopi dan memastikan ia baik-baik saja.
“Bibi aku merasa gelisah mual, pusing dan ingin muntah,” kata Gopi.
Urvasi kemudian memberitahu Gopi bahwa yang dirasakan Gopi saat itu adalah seperti gejala orang hamil.
Gopi melongo terkejut mendengar perkataan Urvasi.
“Apakah Gopi tengah hamil anak Jaggi, tidak tidak mungkin,” kata Urvasi dalam hatinya dan lalu pergi meninggalkan Gopi.***
