WARTA LOMBOK – Menjaga daya tahan tubuh tetap sehat dapat dimulai dari bagaimana cara mengatur pola makan yang baik.
Sarapan merupakan rutinitas pagi yang mampu penuhi energi tubuh.
Namun, tak sedikit orang yang meninggalkan sarapan dengan alasan 'diburu' waktu.
Baca Juga: Jokowi Ingatkan Mendagri Agar Menegur Kepala Daerah yang Langgar Protokol Kesehatan
Banyak dari kita yang menghindari sarapan demi menjaga berat badan.
Padahal, sarapan sebenarnya menyehatkan jika komposisi nutrisi dan porsinya seimbang.
Lalu bagaimana sarapan yang baik agar berat badan tetap terjaga?
Baca Juga: Timnas Inggris Takluk di Kandang Belgia
Sebagaimana diberitakan Mikrofon.id dalam artikel 'Sarapan Sehat Agar Berat Badan Terjaga, Ini Caranya', ahli nutrisi Emilia E Achmadi beri penjelasa.
"Yang membuat kelebihan berat badan intinya adalah energi yang masuk lewat makanan lebih banyak dari yang dikeluarkan," kata Emilia.
Menurut dia, sarapan yang porsinya terlalu banyak dan jenisnya salah, seperti mengandung terlalu banyak lemak, tentu akan membuat lemak dalam tubuh menumpuk, terlebih jika Anda tidak aktif bergerak dan berolahraga.
Baca Juga: Jam Kelahiran Anak Ternyata Menentukan Kepribadiannya, Benarkah?
"Badan manusia butuh asupan makanan berkala, tubuh seperti energi yang menyimpan energi dalam periode tertentu," kata dia.
Pola makan teratur baik untuk tubuh agar bisa bekerja dengan baik. Ketika tubuh tidak mendapatkan asupan makanan secara rutin, gula darah pun menurun dan produksi hormon lain meningkat, membuat seseorang menjadi ingin menyantap makanan tinggi gula dan lemak.
Makan tidak teratur, makanan yang nutrisinya tidak ideal ditambah gaya hidup yang tidak baik membuat berat badan lebih mudah naik.
Baca Juga: Habib Rizieq Shihab Kena Denda Rp50 Juta Terkait Protokol Kesehatan
"Kuncinya adalah makan secara teratur dalam porsi dan asupan nutrisi yang sesuai,"ujarnya.
Saat menentukan menu sarapan, pastikan Anda menyantap protein tinggi seperti telur dan susu, juga karbohidrat kompleks seperti roti gandum dan karbohidrat sederhana yang mudah diserap tubuh, bisa ditemukan pada buah-buahan.***(Ivan W/Mikrofon.id)