Amerika Serikat Picu Gencatan Senjata Armenia dan Azerbaijan.

28 Oktober 2020, 23:10 WIB
Perang Armenia dan Azerbaijan.* /EPA/

 

WARTA LOMBOK – Genjatan senjata yang terjadi di daerah Nagorno-Karabakh resmi disepakati oleh Armenia dan Azerbaijan.

Amerika Serikat sebagai pihak ketiga juga ikut serta dalam proses gencatan senjata antara kedua negara tersebut.

Sejak kedua negara ini berkonflik, sudah banyak korban yang mulai berjatuhan akibat memanasnya genjatan senjata awal September 2020 kemarin.

Baca Juga: FDC Progres 2 Tahun Pembangunan di Lotim, Pemuda Harus Diberikan Ruang Komunikasi dengan Daerah

 

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dalam artikel yang berjudul,’Babak Baru Perseteruan Nagorno-Karabakh, Armenia dan Azerbaijan Siap Gencatan Senjata karena AS,’ gencatan senjata ini akan mulai diberlakukan Senin, 26 Oktober 2020. Dilansir dari Al-Jazeera.

Sebuah pernyataan yang dikeluarkan hari Minggu menyatakan bahwa Sekretaris Deputi AS Stephen Biegun telah menemui kedua belah pihak.

Dalam pernyataan lainnya yang terpisah, OSCE Minsk Group yang terdiri dari Prancis, Rusia, dan Amerika Serikat menyatakan bahwa baik Armenia ataupun Azerbaijan siap mengirim orang-orangnya untuk berdiskusi mengenai situasi yang terjadi di daerah Nagorno-Karabakh.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari ini 28 Oktober 2020: Capricornus Obsesif, Aquarius Dapat Hadiah, Pisces?

 

"Selama diskusi intensif tersebut, wakil ketua dan menteri luar negeri mendiskusikan implementasi akan adanya gencatan senjata kemanusiaan.

"Kemungkinan parameter untuk mengawasi gencatan senjata, dan menginisiasi diskusi inti dua elemen ini akan segera dibahas," ujar pernyataan Minsk Group.

Konflik Nagorno-Karabakah antara Armenia dan Azerbaijan sudah memasuki masa gencatan senjata kali ketiganya.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari ini 28 Oktober 2020: Libra Stabil, Scorpio Teringat Seseorang, Sagitarius?

 

Gencatan senjata dari dua negara tersebut membuat adanya jeda singkat situasi yang memanas di daerah peperangan itu.

Sebelumnya gencatan senjata di daerah Nagorno-Karabakh juga pernah dirancang untuk terjadi pada akhir September 2020 lalu.

Saat itu pemerintah Rusia berusaha menginisiasi genjatan senjata yang terjadi antara Armenia dan juga Azerbaijan.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari ini 28 Oktober 2020: Cancer Jangan Ambigu, Leo Jangan Egois, Virgo?

 

Tetapi akhirnya genjatan senjata keduanya berakhir karena dua negara tersebut saling tuduh adanya pelanggaran aturan gencatan senjata dan kemudian kembali berperang.

Tentara Azerbaijan dituduh Armenia melakukan serangan artileri ke daerah Askeran dan Martuni pada malam hari.

Di sisi lain, Azerbaijan menyatakan Armenia menyerang mereka dengan mortar, tank, dan senjata lainnya.*** (Pikiran-Rakyat/Aldiro Syahrian)

Editor: BK Fathoni

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler