Dengan dorongan Israel, Presiden Donald Trump menarik diri dari kesepakatan pada tahun 2018.
Iran baru-baru ini mulai memperkaya sejumlah kecil uranium hingga kemurnian 60%, level tertinggi yang pernah ada untuk programnya yang bahkan mendekati level senjata.
Namun, Iran menegaskan programnya untuk tujuan damai.
Baca Juga: Sejumlah Kontraktor Dikoordinir untuk Membantu Penanganan Bencana Alam di Provinsi NTT dan NTB
Itu juga telah menyerukan pengawasan lebih internasional terhadap fasilitas Dimona.
Israel telah dua kali membom negara Timur Tengah lainnya untuk menargetkan program nuklir mereka.***