NSO Perangkat Lunak Israel Sebagai Sasaran Operasi Pengawasan Para Aktivis, Politisi dan Jurnalis

- 20 Juli 2021, 09:17 WIB
Para aktivis, politisi dan jurnalis dari seluruh dunia menjadi sasaran operasi pengawasan menggunakan perangkat lunak yang dijual perusahaan Israel NSO Group.
Para aktivis, politisi dan jurnalis dari seluruh dunia menjadi sasaran operasi pengawasan menggunakan perangkat lunak yang dijual perusahaan Israel NSO Group. /PEXELS/haley black

Telepon tunangan Khashoggi, Hatice Cengiz, terinfeksi malware beberapa hari setelah pembunuhan tunangannya di konsulat Arab Saudi di Istanbul pada Oktober 2018, menurut surat kabar itu.

Pegasus, alat pengawasan canggih yang dikembangkan oleh perusahaan Israel, menginfeksi ponsel cerdas pengguna dan mencuri semua informasi telepon, termasuk setiap nama kontak dan nomor telepon, pesan teks, email, pesan Facebook, semuanya mulai dari Skype, WhatsApp, Viber, WeChat, dan Telegram .

“Skalanya mengejutkan dibandingkan dengan apa pun yang telah kita lihat sebelumnya,” ujar Bill Marczak, seorang peneliti di kelompok riset dunia maya Citizen Lab seperti dikutip wartalombok.com dari Aljazeera, Selasa 20 Juli 2021.

Paparan sebelumnya telah mengungkap peretasan sekitar 1.400 nomor.

Daftar terbaru tidak mengidentifikasi klien tetapi laporan mengatakan banyak yang terkonsentrasi di 10 negara yakni Azerbaijan, Bahrain, Hungaria, India, Kazakhstan, Meksiko, Maroko, Rwanda, Arab Saudi, dan Uni Emirat Arab.

Baca Juga: Shio Hari ini dan Amalan Zodiak Selasa 20 Juli 2021: Hari Raya Qurban, Harimau dan Leo Bersiaplah Ada Kejutan

“Industri pengawasan bekerja di bawah awan kegelapan, produknya dirancang untuk menipu dan menutupi kesalahan,” ujar Natalia Krapiva, Penasihat Hukum Teknologi di Access Now, mengatakan kepada Aljazeera.

 “Industri telah menunjukkan bahwa mereka tidak mampu mengawasi dirinya sendiri dan pemerintah bersembunyi di balik keamanan nasional untuk memaafkan pelanggaran pengawasan ini. Kami membutuhkan regulasi, transparansi, dan akuntabilitas dan kami membutuhkannya sekarang,” katanya.***

Halaman:

Editor: M. Syahrul Utama

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah