Network
WARTA LOMBOK – Sejumlah Polisi Israel mengusir dan menjauhkan warga Palestina yang hendak melaksanakan shalat pada hari pertama Ramadhan di Masjid Al-Aqsa.
Kepolisian Israel telah mengeluarkan larangan bagi warga Palestina untuk memsauki Masjid al-Aqsa sejak beberapa hari sebelum Ramadhan.
Tidak hanya itu, polisi Israel juga menangkap warga yang bermukim di sekitar kompleks masjid Al-Aqsa bahkan menyerang jamaah yang nekad memasuki masjid tersebut.
Baca Juga: Serangan Israel Kembali Tewaskan Sembilan Warga Palestina di Hari Pertama Bulan Ramadhan
Dikutip dari Al-Jazeera – Israel membatasi jamaah Tepi Barat yang memasuki Masjid Al-Aqsa di Yerusalem Timur yang diduduki, ketika 35.000 orang berkumpul untuk salat pada hari pertama Ramadhan.
Kepolisian Israel mengeluarkan perintah untuk mencegah warga Palestina memasuki kompleks masjid dan menangkap banyak orang di rumah mereka selain menyerang jamaah.
Di sisi lain, sembilan warga Palestina dilaporkan tewas setelah pasukan Israel menargetkan para pencari bantuan di Gaza hari ini.
Baca Juga: Menderita Kekurangan Gizi, 16 Anak Palestina Meninggal Selama Serangan di Rafah
Bantuan makanan dan medis telah mencapai Rumah Sakit al-Shifa saat dua ribu pekerja medis di Utara Gaza tengah menghadapi kelaparan.
