Network
WARTA LOMBOK - Kelengkeng adalah salah satu jenis buah yang dapat dikonsumsi secara langsung atau diolah menjadi sup buah.
Buah kelengkeng diketahui kaya akan nutrisi, seperti serat, kalsium, zat besi, vitamin B, vitamin C, kalium, serta antioksidan polifenol dan flavonoid.
Berbagai nutrisi inilah yang membuat buah kelengkeng dapat memberikan beragam manfaat bagi kesehatan tubuh.
Baca Juga: Memelihara Kesehatan Mental dan Otak! Inilah Manfaat Buah Blueberry untuk Kesehatan Tubuh
Dikutip wartalombok.com dari video yang diunggah kanal YouTube Kunci Sehat Pada 24 Mei 2023, inilah khasiat buah kelengkeng.
- Menjaga berat badan
Salah satu manfaat buah kelengkeng bagi tubuh adalah menjaga berat badan. Dengan kandungan serat yang tinggi di dalamnya, buah ini dapat memberikan efek kenyang lebih lama sehingga mencegah Anda ngemil berlebihan dan menjaga berat badan tetap ideal.
Selain itu, buah kelengkeng juga bisa Anda jadikan sebagai bagian dari menu diet sehat sehari-hari, sebab buah ini tergolong rendah kalori. Di dalam 100 gram buah kelengkeng, hanya terdapat sekitar 200 kalori.
- Meningkatkan daya tahan tubuh
Manfaat buah kelengkeng selanjutnya adalah meningkatkan daya tahan tubuh. Hal ini karena kandungan antioksidan dan vitamin C yang cukup tinggi di dalamnya.
Baca Juga: Memelihara Kesehatan Mental dan Otak! Inilah Manfaat Buah Blueberry untuk Kesehatan Tubuh
Selain itu, kedua nutrisi tersebut juga bisa meredakan peradangan dan meningkatkan efektivitas sel darah putih.
Ketika sel darah putih bekerja dengan baik, tubuh pun dapat melawan kuman penyebab infeksi. Dengan begitu, tubuh tetap terlindungi dan Anda pun tidak mudah jatuh sakit.
- Menangkal efek radikal bebas
Selain meningkatkan daya tahan tubuh, kandungan vitamin C dalam buah kelengkeng juga dapat melindungi tubuh dari kerusakan organ akibat radikal bebas.
Baca Juga: Memelihara Kesehatan Mental dan Otak! Inilah Manfaat Buah Blueberry untuk Kesehatan Tubuh
Kandungan antioksidan dalam buah kelengkeng turut berperan dalam menangkal efek bahaya dari radikal bebas, seperti penyakit jantung, tekanan daraah tinggi, dan kanker.***
