Sisi Positif Menyebarkan Kebaikan, yang Akan Membuatmu Selalu Berusaha Berbagi Kebaikan

14 Agustus 2022, 13:45 WIB
Ilustrasi, Sisi positif menyebarkan kebaikan, yang akan membuatmu selalu berusaha berbagi kebaikan. /UNSPLASH/Brooke Cagle

WARTA LOMBOK - Kita tahu bahwa saat ini banyak orang sekali kaum muslimin terutama anak muda yang beramai-ramai mempertontonkan dirinya kepada orang lain, melalui media sosial hanya untuk mencari ketenaran, bahkan hal-hal yang kurang manfaatnya di lakukan secara terang-terangan tanpa memiliki rasa malu di dalam hatinya.

Memperlihatkan auratnya, menceritakan aibnya seolah semua ini sudah menjadi kebiasaan. Hanya sebagian orang yang berusaha untuk menyadarkan serta menebarkan ilmu-ilmu kebaikan.

Lantas sisi positif apakah yang dapat di peroleh dalam menyebarkan ilmu-ilmu kebaikan ini dalam pandangan islam?.

Baca Juga: Perlunya Seorang Pemuda Dalam Mengatur Waktu

Dikutip wartalombok.com Dalam Buku Surat Terbuka Untuk Pemuda “Untaian Nasihat Emas Dari Ulama Untuk Pemuda”, pada 4 Agustus 2022, inilah sisi positif yang akan kita terima dari menyebar hal positif.

Pertama: Allah mengambil Perjanjian dari ahlul ilmi untuk mengajari manusia. Allah berfirman yang artinya:

“Dan (ingatlah), ketika Allah mengambil janji dari orang-orang yang telah diberi kitab (yaitu) ‘Hendaklah kamu menerangkan isi kitab itu kepada manusia, dan jangan kamu menyembunyikannya.’
(Q.S Ali ‘Imran : 187).

Baca Juga: Deretan Film Bollywood Sukses Ini Ternyata Pernah Diboikot Publik, Ada Padmaavat Hingga Bajirao Mastani

Menyebarkan ilmu adalah kewajiban bagi seorang ulama. Tanggungan mereka terlepas kala mereka menunaikan kewajiban ini, membimbing umat, melakukan apa yang bisa membenahi mereka, membenahi ‘aqidah,
ibadah dan perilaku umat.

Kedua : Dampak positif yang di dapat selepas menyebarkan ilmu syar’i, juga perlindungan yang di dapatkan oleh umat, perlindungan ‘aqidah, ibadah, perilaku, interaksi, hak-hak pribadi dan hak bersama.

Ketiga : Umat saling mengenal, meraih kebaikan, bersatu dan jauh dari segala hal yang dapat menjauhkan umat dari manhaj dan jalan yang lurus.

Keempat : Meraih pahala besar yang Allah janjikan bagi ulama dikala mereka menyebarkan ilmu.

Kelima : Umat merasa tenang karena ilmu adalah cahaya dan kebodohan adalah kegelapan.

Baca Juga: Pentingnya Belajar Ilmu Agama yang Perlu diketahui

Kelima hal di atas telah menjelaskan bahwa untuk menyadarkan umat muslim dari perilaku yang kurang baik adalah dengan mengajak atau menyampaikan kebaikan kepada mereka yang belum tersentuh oleh ilmu-ilmu syar’i.

Para ulama menjadi cahaya penerang bagi kita yang awam akan ilmu syar’i, dan kita bisa menjadi cahaya bagi saudara/saudari muslim kita ketika mengajak mereka bersama-sama menimbah ilmu syar’i, serta membantu para ulama dalam menyadarkan umat muslim saat ini.

Semoga kita termasuk orang-orang yang selalu semangat dalam menyebarkan hal-hal yang positif lagi bermanfaat, setiap waktunya.***

Editor: Baiq Hurratul Hasanah

Sumber: Buku Surat Terbuka Untuk Pemuda

Tags

Terkini

Terpopuler