Bagimana Nikmatnya Pacaran Sesudah Menikah? Begini Penjelasan Ustaz Salim A Fillah

- 30 Juni 2022, 22:45 WIB
Ilustrasi, nikmatnya pacaran setelah nikah.
Ilustrasi, nikmatnya pacaran setelah nikah. /PIXABAY/RISKI TRIONO

 

WARTA LOMBOK - Pacaran adalah sebuah aktivitas yang menurut sebagian orang memabukkan. Penuh kenikmatan dalam menyalurkan kasih sayang. Namun sangat disayangkan aktivitas pacaran banyak habis manisnya saat belum menikah.

Nikmatnya pacaran sebelum halal, seolah menjadi candu dalam memandu kasih, namun nyatanya itu hanyalah nafsu semata.

Lantas adakah nikmat pacaran setelah menikah, jika semasa belum menikah tidak pernah pacaran?.

Baca Juga: Jangan Disepelekan! Berikut 5 Manfaat dan Khasiat Pada Air Putih untuk Kesehatan Tubuh

Dikutip wartalombok.com dalam postingan yang diunggah di akun Instagram @salimafillah, pada Kamis, 30 Juni 2022. Menurut Ustadz Salim A Fillah, beliau menjelaskan bahwa dua orang yang saling mencintai, ekspresi paling luas ya setelah menikah.

Dalam cinta halal ini, bukan hanya nikmat rasa yang didapatkan, namun ada nikmat pahala di dalamnya.

Dalam hadis Imam Ahmad, dikatakan bahwa ketika suami memandang istrinya dengan pandangan syahwat (pandangan pengen), maka Allah memandang kedua pasangan suami-istri itu dengan pandangan rahmat.

Mereka di sayangi Allah, dicintai Allah, kenapa itu bisa terjadi? karena mereka telah menyalurkan sesuatu yang dikaruniai Allah di jalan yang semestinya.

Baca Juga: Wajib Tahu! Inilah 5 Cara Efektif Menurunkan Gula Darah Tinggi yang Penting Diketahui

Begitulah kemudian cara Allah menjaga kesucian cinta itu. Jika sesudah menikah, pandangan penuh syahwat, Allah pandang dengan rahmat-Nya. Lantas bagaimana dengan pandangan penuh syahwat pasangan yang belum halal?.

Ustaz kondang ini menjelaskan bahwa, ketika memandang pasangan sebelum menikah, boleh jadi menjadi dosa.

Baru memandang, belum lagi jika tergoda oleh nafsu yang menggelora, akankah cinta suci dalam ikatan sebelum pernikahan ini bisa selamat?.

Maka sebagai orang yang berakal, selayaknya memang menjauhi hal-hal yang bisa menodai arti cinta yang sesungguhnya.

Baca Juga: Tidak Hanya Manis dan Enak! Berikut 5 Khasiat dan Manfaat Minum Susu Bagi Kesehatan yang Jarang Anda Ketahui

Menikmati penantian dengan terus memperbaiki diri, agar saat waktunya tiba, nikmatnya pacaran setelah menikah benar-benar bisa dirasakan.

Menyalurkan perasaan cinta pada pasangan yang sudah halal, sehingga mendapatkan rahmat dan cinta Allah juga.

Inilah sepintas nikmatnya pacaran setelah menikah, semua bernilai ibadah. Apapun yang haram sebelum menikah, menjadi halal setelah sah.

Memandang yang awalnya dosa, berbalik menjadi pahala, syahwat pun bernilai rahmat saat sudah menikah.***

Editor: Baiq Hurratul Hasanah

Sumber: Instagram @salimafillah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x