Harga Obat-obatan Melejit Tajam Selama Pandemi, Erick Thohir: Harga Di Pasaran Menyakitkan Hati Rakyat

- 7 Juli 2021, 17:50 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir mengecam harga obat-obatan yang mahal di pasaran.
Menteri BUMN Erick Thohir mengecam harga obat-obatan yang mahal di pasaran. /Instagram.com/@erickthohir

WARTA LOMBOK - Menteri BUMN, Erick Thohir mengecam harga obat-obatan yang semakin mahal dan melejit tajam.

Berbagai macam obat-obatan memiliki harga yang cukup tinggi di tengah kebutuhan masyarakat sebagai terapi pencegahan dan penyembuhan Covid-19.

Sehingga Menteri BUMN memerintahkan perusahaan farmasi BUMN untuk memastikan obat tetap terjangkau.

Baca Juga: Harus Isolasi Mandiri Di Rumah? Jangan Khawatir, Simak Tips Berikut Agar Isolasi Mandiri Tetap Aman

PT Indofarma dan PT Kimia Farma harus menyediakan obat serta Ivermectin dengan harga terjangkau.

Erick mengungkapkan bahwa dalam masa pandemi seperti ini, harga obat di pasaran sangat menyakitkan hati rakyat.

"Harga-harga di pasaran saat ini sangat menyakitkan hati rakyat di tengah kebutuhan yang tinggi dan banyaknya pasien Covid-19 yang meninggal dunia," tutur Erick sebagaimana dikutip wartalombok.com dalam cuitan akun @KemenBUMN pada 5 Juli 2021.

Erick melanjutkan bahwa ia meminta Kimia Farma untuk segera memasarkan Ivermectin dengan harga yang sesuai aturan Kementerian Kesehatan dan BPOM.

Baca Juga: Viral Selebriti Inisial N yang Kerja saat Positif Terpapar Covid-19, Natasha Beri Klarifikasi

Halaman:

Editor: ElRia Shd

Sumber: Twitter @KemenBUMN


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah