Network
WARTA LOMBOK - Nama Letnan Dua (Letda) Ajeng Tresna menjadi perhatian usai menorehkan prestasi dengan menjadi perempuan pertama yang menjadi pilot pesawat tempur di Tanah Air.
Ajeng Tresna yang lulus Akademi Angkatan Udara (AAU) tahun 2018 itu kini melewati pencapaian seniornya di AU usai berhasil mengawaki pesawat tempur.
Perjalanan perwira cantik kelahiran Jakarta, 25 September 1995 ini tidaklah mudah sebelum ia dinyatakan lulus di Akademi Angkatan Udara pada 18 Mei 2020 lalu.
Baca Juga: Koordinator Pengacara Korban Pelecehan di KPI Pusat Kantongi Bukti untuk Menangkis Laporan Pelaku
Baca Juga: Ditunjuk Sebagai Duta Bangsa Bela Negara Oleh Kementerian Pertahanan, Agnez Mo Ungkap Rasa Syukur
Pengorbanan dan semangatnya yang pantang menyerah membawa Ajeng yang menamatkan sekolah di SMAN 51 Jakarta ini menorehkan prestasi yang belum pernah dicapai perempuan di AAU sebelumnya.
Perempuan bernama lengkap Ajeng Tresna Dwi Jayanti bahkan pernah gagal ketika mengikuti tes Akademi TNI Angkatan Darat (AAD) tahun 2013 lalu.
Ia akhirnya berhasil lulus di Akademi Angkatan Udara (AAU) tahun 2014 dan menempuh pendidikan di AAU Yogyakarta.
Ajeng Tresna kemudian menyelesaikan sekolah penerbang dengan prestasi akademi hingga dinyatakan lulus dan menyandang predikat pilot pesawat tempur perempuan pertama di TNI AU.
Sempat menjalankan tugas di Skadron 15 Lanud Iswahjudi Magetan, Jawa Timur, ia kemudian berpindah ke Skadron 17 yang merupakan Skadron VIP/VVIP pesawat Kepresidenan.
Kini, Letda Ajeng Tresna yang menjajal pesawat Boeing harus melewati proses dan menekuni ilmu penerbangan pesawat Boeing untuk bisa menyandang status copilot.
Baca Juga: Kemenag Salurkan Bantuan untuk Masjid dan Musala, Berikut Syarat serta Link Pengajuannya
Baca Juga: Tanggapi Masalah Penangkapan Coki Pardede dengan Santai, Komika Uus: Coki Mah Nothing to Lose
Ajeng Tresna berharap prestasi tak biasa yang ditorehkannya bisa menjadi pelecut semangat putra putri Indonesia yang ingin bergabung di TNI.
Ia mengatakan butuh pengorbanan dan usaha yang sungguh-sungguh agar bisa menggapai keinginan, seperti yang pernah ia alami sebelum dinyatakan lulus di AAU.
Prestasi Letda Ajeng Tresna yang menyandang predikat pilot pesawat tempur perempuan pertama di Indonesia sekaligus menorehkan pencapaian yang belum pernah dilakukan seorang perempuan di Akademi TNI Angkatan Udara sebelumnya patut diapresiasi.***
