Network
WARTA LOMBOK- Resort Bima mengungkap dan mengamankan terduga pelaku pemanahan yang terjadi di Desa Nonto Tera Kecamatan Monta Kabupaten Bima pada Jumat 06 Mei 2022 sekitar pukul 22.00 WITA.
Kepala kepolisian Resort Bima AKBP Heru Sasongko dalam keterangan persnya yang dirilis Kasi humas Iptu Adib Widayaka membenarkan bahwa (MJ) salah satu dari dua terduga pelaku pemanahan, kini sudah diamankan oleh Tim Puma dan Sat Intelkam Polres Bima tidak lama setelah kejadian.
Sementara dua terduga pelaku masing-masing berinisial MJ (L/17 lebih tujuh bulan) BP (L/15) keduanya merupakan warga Desa Tolouwi Kecamatan Monta Kabupaten Bima.
Baca Juga: WABUP Lombok Tengah Hadiri Halal Bihalal Salah Satu Paguyuban di Lombok Tengah, Ini Apresiasinya ke Himasta
“Ia kami sudah amankan salah satu terduga dan sekarang sedang kami lakukan pemeriksaan secara intensif,” ucap Adib mengutip pernyataan Kapolres.
Kejadian yang melukai korban AS warga Desa Nonto Tera ini berawal korban sedang duduk di depan rumahnya.
Tiba-tiba datang terduga pelaku dengan mengendarai sepeda motor hingga menimbulkan suara bising, dan korban menegur pelaku agar tidak menggeber motornya.
Terduga pelaku yang tidak terima dengan teguran korban kemudian memanggil teman-temannya di Desa Tolo Uwi.
“Tidak lama setelah itu terduga pelaku bersama teman-temannya mendatangi korban dan langsung memanah korban yang melukai lengan kanan korban,” ujar Adib.
Baca Juga: Gelar Halal bi Halal di Momen Lebaran, Pimpinan Pusat HIMMAH NW Pesan Kader Bangun Relasi
Setelah melakukan itu terduga pelaku berusaha melarikan diri dari kejaran warga sekitar dan meninggalkan SPM yang diketahui berplat merah (kendaraan dinas).
Warga yang sudah tersulut emosi langsung membakar SPM yang ditinggalkan terduga pelaku.
“Sementara korban oleh pihak keluarga langsung dibawa ke PKM Monta untuk mendapatkan tindakan medis,” ujarnya.
Tim Puma dan Sat Intelkam Polres Bima yang mendapat informasi tersebut langsung bergerak menuju TKP.
Sesampainya di TKP Sekira Pukul 01.00 WITA. Petugas langsung mengamankan terduga pelaku yang saat itu berada di rumahnya.
Baca Juga: Masalah Asmara, Seorang Pria di Lombok Tengah Tewas Gantung Diri
Kapolres Bima AKBP Heru Sasongko, menghimbau kepada masyarakat agar menyerahkan kasus ini sepenuhnya kepada pihak kepolisian dan tidak mudah percaya dengan ulah oknum atau kelompok yang menyebarkan informasi hoax yang bisa mengganggu situasi Kamtibmas.
“Peran serta masyarakat dalam membatu pihak kepolisian guna mewujudkan Kamtibmas yang aman dan kondusif di wilayah kabupaten Bima sangatlah penting,” pungkas Kapolres.
Setelah itu terduga pelaku langsung digelandang menuju Mapolres Bima untuk diproses hukum lebih lanjut .***
